Obama: Kita Harus Hadapi Ketakutan dengan Harapan

Ini pesan Barack Obama saat menghadiri Kongres ke-4 Diaspora Indonesia.

oleh Rizki Akbar Hasan diperbarui 01 Jul 2017, 12:35 WIB
Presiden AS ke-44, Barack Obama saat menjadi pembicara dalam acara 4th Congress of Indonesian Diaspora di Kota Kasablanka, Jakarta, Sabtu (1/7). (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden ke-44 Amerika Serikat Barack Obama mengingatkan masih banyak tantangan yang harus dihadapi, baik oleh Indonesia maupun dunia.

Misalnya, diskriminasi terhadap mereka yang berbeda, marjinalisasi, persoalan ekonomi, hingga ancaman terorisme.

Untuk menghadapi semua tantangan itu, kerja sama warga dunia diperlukan. Pola pikir mereka harus diubah.

"Kita harus berpikiran baru, bekerja sama. Untuk beradaptasi, menghadapi perubahan, menghargai ide-ide universal, dan kita harus menghadapi ketakutan dengan harapan, " kata Obama dalam pidato pembukaan Kongres ke-4 Diaspora Indonesia, Sabtu (1/7/2017).

"Jika kita tidak melakukan hal itu, demokrasi akan terancam, kebebasan pers terancam, toleransi terancam," ucap Obama.

Obama pun merinci upaya-upaya yang telah dilakukan selama menjadi Presiden Amerika Serikat.

"Misalnya, pada masa krisis ekonomi AS, kami berhasil melaluinya dengan bekerja sama. Berkomitmen dalam sustainable development goals, melakukan investasi sistem asuransi kesehatan, dan tetap berkomitmen dalam isu perubahan iklim," kata Obama yang disambut tepuk tangan meriah hadirin.

Obama menambahkan, pemerintahannya berupaya menyeimbangkan politik luar negeri AS dengan keberlanjutan dan stabilitas di masa mendatang.

"Kami membantu transisi demokratisasi di Myanmar juga membantu Indonesia tumbuh."

"Kami terus melanjutkan hal itu. Terus memberikan bantuan pendidikan agar anak-anak bangsa dapat mengenyam pendidikan dan dapat bersaing."

 

Saksikan video menarik berikut ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya