Liputan6.com, Banda Aceh: Banjir yang melanda Kecamatan Teunom, Aceh Jaya, menyebabkan jalan penghubung Banda Aceh-Aceh Barat terendam hingga satu meter, Selasa (5/10). Akibat banjir ini, aktivitas warga menjadi terganggu. Banjir terjadi karena tanggul sungai Teunom yang rusak tak kunjung diperbaiki.
Selama ini pemerintah hanya meninggikan badan jalan yang justru membuat permukiman tergenang. Sebagian wilayah di Aceh yang terkena banjir saat ini hampir pulih. Namun di kawasan Arongan Lambalek, Aceh Barat, banjir masih tetap tinggi. Luapan sungai Arongan menjadi penyebab banjir kiriman di daerah tersebut.
Sedangkan banjir bandang di Wasior, ibu kota Teluk Wondama, Provinsi Papua Barat, berdasarkan pantauan SCTV hingga Selasa (5/10) petang, menewaskan sedikitnya 29 orang dan ratusan orang terluka. Data ini berbeda dibanding laporan yang diterima Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono. Disebutkan, 56 orang tewas dan 62 orang cedera [baca: Menko Kesra 56 Tewas Akibat Banjir Papua].(MRQ/AYB/ANS)
Selama ini pemerintah hanya meninggikan badan jalan yang justru membuat permukiman tergenang. Sebagian wilayah di Aceh yang terkena banjir saat ini hampir pulih. Namun di kawasan Arongan Lambalek, Aceh Barat, banjir masih tetap tinggi. Luapan sungai Arongan menjadi penyebab banjir kiriman di daerah tersebut.
Sedangkan banjir bandang di Wasior, ibu kota Teluk Wondama, Provinsi Papua Barat, berdasarkan pantauan SCTV hingga Selasa (5/10) petang, menewaskan sedikitnya 29 orang dan ratusan orang terluka. Data ini berbeda dibanding laporan yang diterima Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono. Disebutkan, 56 orang tewas dan 62 orang cedera [baca: Menko Kesra 56 Tewas Akibat Banjir Papua].(MRQ/AYB/ANS)
