TNI-Polri Sweeping Massa dari Banten ke Jakarta

Bahkan, jalur arteri dan Pelabuhan Merak pun dijaga ketat petugas gabungan guna mengantisipasi adanya kiriman massa dari Pulau Sumatera.

oleh Yandhi Deslatama diperbarui 18 Apr 2017, 17:34 WIB
TNI-Polri Sweping Massa dari Banten Menuju Jakarta, Selasa (18/4/2017). (Liputan6.com/Yandhi Delstama)

Liputan6.com, Serang - Satu hari jelang pencoblosan Pilgub DKI 2017 putaran kedua, petugas gabungan dari TNI dan Polri melakukan penjagaan dan sweeping di gerbang tol Serang Timur dan seluruh pintu tol di Banten. Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi adanya pergerakan massa yang akan menuju Jakarta.

"Jadi kegiatan ini terkait dengan adanya isu yang berkembang di Jakarta, terkait pencoblosan tahap dua ada beberapa kelompok massa yang akan datang ke Jakarta melakukan pengawasan, pengamanan ke TPS," kata Wakapolda Banten Kombes Aan Suhanah, yang ditemui saat memimpin sweeping dan penjagaan di gerbang tol Serang Timur, Selasa (18/04/2017).

Ia menjelaskan, anggota Polri kini sedang siaga satu untuk mengamankan Pilkada DKI 2017 putaran kedua agar berlangsung kondusif dan lancar.

"Jadi kita sebagai daerah penyangga Ibu Kota, memastikan tidak ada mobilisasi massa ke Jakarta. Kita turunkan 2/3 kekuatan. Anggota Polri juga siaga satu mulai hari ini hingga ada pencabutan," ungkap Aan.

Bahkan, ia menambahkan, jalur arteri dan Pelabuhan Merak pun dijaga ketat petugas gabungan guna mengantisipasi adanya kiriman massa dari Pulau Sumatera.

"Yang kita antisipasi, yang ada penyekatan, pintu masuk tol sampai Cikupa menuju Jakarta (Pilkada DKI 2017). Di jalan arteri juga sampai Cikupa-Bitung. Sasarannya massa yang dari Banten dan juga Sumatera, jika ada kita kembalikan ke daerah masing-masing," tegas Aan.

 

*Ikuti Quick Count Pilkada DKI Jakarta dari tiga lembaga survei di Liputan6.com pada Rabu 19 April 2017.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya