Tebing Longsor, Akses Jalan Antardesa di Majalengka Terputus

Longsor terjadi akibat hujan deras semalaman.

oleh Panji Prayitno diperbarui 12 Jan 2017, 13:02 WIB
Longsor terjadi akibat hujan deras semalaman. (Liputan6.com/Panji Prayitno).

Liputan6.com, Majalengka - Bencana longsor kembali melanda wilayah di Kabupaten Majalengka, Jawa Barat. Longsor tersebut melanda wilayah selatan Kabupaten Majalengka.

Hujan deras disertai angin kencang mengakibatkan tebing longsor dan menutup jalan provinsi di Blok Buniasih, Desa Cimeong, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Majalengka.

"Longsor terjadi akibat hujan deras semalaman, terjadi sekitar pukul 18.30 WIB dan menutupi seluruh badan jalan provinsi," kata Kapolsek Banjaran AKP Suryana, Kamis (12/1/2017).

Dia menyebutkan, data yang tercatat, longsor mengakibatkan satu rumah milik warga Desa Sangiang amblas dan rusak parah.

Selain itu, lanjut dia, longsor juga terjadi di beberapa titik di wilayah Kecamatan Banjaran. Akibat bencana alam ini, akses jalan antardesa terputus.

Akses yang terputus itu, yakni jalan Desa Cimeong-Panyindangan, Desa Sindangpala-Banjaran, dan Desa Kareo-Banjaran.

"Satu rumah rusak parah akibat longsor tadi malam sekitar pukul 24.00 wib saat hujan deras," sebut dia.

Di tempat yang sama Kasat Lantas Polres Majalengka AKP Iim Abdurohim mengatakan sejumlah kendaraan terpaksa dilakukan pengalihan arus. Atas peristiwa ini, arus lalu-lintas dialihkan ke Desa Sindangpala-Sangiang-Wates dan lewat Desa Sunia-Sangiang-Wates.

"Dihimbau kepada para pengemudi berhati-hati karena selain jalannya sempit juga jalurnya curam dan rawan longsor di jalur alternatif tersebut," ucap dia.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya