Lili Wachid: Saya Akan Bela Kebenaran

Anggota Fraksi PKB, Lili Chadidjah Wachid, menegaskan akan mengedepankan sikap membela kebenaran demi kepentingan rakyat. Sementara itu, Hary Azhar Aziz, dari Fraksi Partai Golkar menjanjikan fraksinya tetap konsisten dengan posisi awal.

oleh Liputan6 diperbarui 03 Mar 2010, 11:56 WIB
Liputan6.com, Jakarta: Anggota Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Lili Chadidjah Wachid, menyatakan akan mengedepankan sikap membela kebenaran demi kepentingan rakyat. "Dengan segala risiko, saya akan tempuh apa pun untuk membela kebenaran," tegas Lili, beberapa saat sebelum mengikuti lanjutan rapat paripurna penetapan kesimpulan laporan Panitia Khusus Angket Bank Century, Rabu (3/3).

Demi membela kebenaran, ia bisa berbeda pendapat dengan siapa saja, termasuk pimpinan fraksi. "Saya berjuang untuk konstituen yang marah karena PKB (telah) membela yang tidak benar," ujarnya, seperti dilansir ANTARA.

Pada bagian lain Lili menjelaskan bahwa Boediono selama kiprahnya sejak akhir dekade 1990-an telah melakukan tiga kali tindakan, seperti penggelontoran dana talangan yang merugikan negara. Pertama pada zaman Orba, negara rugi dengan Bantuan Likuiditas BI sebesar Rp 600 triliun. Kemudian ketika jadi Menteri Keuangan pada Kabinet Megawati Soekarnoputri menyangkut BPPN. Sekarang dengan megaskandal Bank Century sebesar Rp 6,7 triliun. "Kok mau rugi lagi kita," katanya.

Sementara itu, Hary Azhar Aziz, dari Fraksi Partai Golkar menjanjikan fraksinya tetap konsisten dengan posisi awal. "Posisi ini seperti yang disampaikan pada pleno Pansus. Tidak akan berubah karena kita bekerja berdasarkan data. Itu prinsip yang tidak akan berubah," tegasnya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya