Harga Melonjak, Otoritas Bursa Suspensi Saham Chandra Asri

Saham PT Chandra Asri Petrochemical Tbk sempat berada di level tertinggi Rp 10.050 per saham.

oleh Agustina Melani diperbarui 29 Agu 2016, 12:03 WIB
Terlihat data pasar modal saat pameran Investor Summit 2015 di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (12/11/2015). Investor Summit diselengarakan sebagai upaya agar masyarakat Indonesia paham tentang pasar modal. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan sementara perdagangan saham PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) pada perdagangan saham Senin 29 Agustus 2016.

Kepala Pengawasan Transaksi BEI Irvan Susandy menuturkan suspensi dilakukan seiring ada peningkatan harga kumulatif yang signifikan pada saham TPIA. Suspensi dilakukan di pasar reguler dan tunai.

"Suspensi untuk memberikan waktu yang memadai bagi pelaku pasar untuk mempertimbangkan secara matang berdasarkan informasi yang ada dalam setiap pengambilan keputusan investasinya," ujar dia.

Ia menuturkan, para pihak yang berkepentingan diharapkan untuk selalu memperhatikan keterbukaan informasi yang disampaikan oleh Perseroan.

Berdasarkan data RTI, saham PT Chandra Asri Petrochemical Tbk  telah naik 190,28 persen ke level harga Rp 10.000 per saham. Harga saham TPIA sempat berada di level tertinggi Rp 10.050 per saham dan terendah Rp 3.400 per saham. Nilai transaksi harian saham sekitar Rp 73,3 miliar.

Sedangkan perdagangan saham periode 22-26 Agustus 2016, saham TPIA naik 8,7 persen berada di kisaran Rp 10.000 per saham. Harga saham TPIA sempat berada di level tertinggi Rp 10.050 per saham dan terendah Rp 9.200 per saham. Nilai transaksi harian saham sekitar Rp 36,1 miliar. (Ahm/Ndw)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya