Dua Tahun Terakhir Ibunda Kristina Mengalami Stroke

Sebelum meninggal, kondisi ibunda Kristina sempat membaik namun belum bisa bicara.

oleh Rizky Aditya Saputra diperbarui 10 Jul 2016, 14:30 WIB
Kristina Iswandari

Liputan6.com, Jakarta Ibunda Kristina, Dariyah menghembuskan napas terakhirnya, Sabtu (9/7/2016) malam. Almarhumah meninggal akibat serangan stroke kedua sejak Mei 2016 lalu.

Rencananya, jasad Dariyah dimakamkan di TPU Tanah Merah, Pondok Kopi, Jakarta Timur usai salat zuhur.

Kristina dan ibundanya, Dariyah Sukiswo (Sumber: Kristina/Instagram)

"Iya, dimakamkan di TPU Tanah Merah, Pondok Kelapa nanti setelah salat zuhur. Bukan di TPU Budi Dharma," kata kakak Kristina, Wiwid di kawasan Koja, Jakarta Utara, Minggu (10/7/2016).

Wiwid mengakui, Dariyah sudah dua tahun mengalami stroke. Hanya saja, dua bulan lalu wanita 66 tahun itu kembali terserang stroke yang membuatnya harus dirawat intensif di rumah sakit.

"Stroke sudah dari dua tahun lalu. Cuma pas Mei kemarin serangan stroke yang kedua. Akhirnya dibawa ke RS," ucapnya.

Kristina bersama saudaranya menyaksikan pemakaman sang bunda, Dariyah, di TPU Tanah Merah, Pondok Kopi, Jakarta. [Foto: Rizky Aditya Saputra/Liputan6.com]

Sebelum meninggal, kondisi Dariyah sempat membaik. Hanya saja, selama itu Dariyah kesulitan berbicara.

"Saat di rumah sakit awalnya masih sadar, cuma tangannya enggak bisa digerakkan. Terus baru enggak sadarkan diri, dia cuma melek-melek saja sampai akhirnya meninggal," ujar Wiwid. (Ras)

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya