Ketua DPD Dukung Pembentukan Dewan Kemitraan Indonesia - Korea

Dewan Kemitraan Indonesia - Korea dibutuhkan untuk mengatasi kendala-kendala yang muncul.

oleh Liputan6 diperbarui 24 Mei 2016, 16:17 WIB
Dewan Kemitraan Indonesia - Korea dibutuhkan untuk mengatasi kendala-kendala yang muncul.

Liputan6.com, Jakarta Ketua DPD RI, Irman Gusman mendukung penguatan hubungan bilateral antara Indonesia-Korea, termasuk adanya usulan untuk dibentuknya Dewan Kemitraan kedua negara.

“Dewan Kemitraan ini juga sangat penting untuk mengatasi kendala-kendala yang ada,” jelas Irman di Nusantara III Komplek Parlemen, Jakarta, Selasa (24/5).

Irman melihat Korea sebagai mitra yang strategis bagi Indonesia, baik itu dibidang politik, ekonomi, sosial, dan budaya. Generasi muda di Indonesia pun tidak asing dengan budaya K-drama dan seni bela diri Taekwondo. Kunjungan Presiden Joko Widodo ke Korea juga semakin mempererat hubungan bilateral kedua negara.

Anggota DPD Provinsi Kepulauan Riau, Haripinto Tanuwidjaya menambahkan, dengan adanya hubungan yang semakin erat ini, kunjungan turis asal Korea juga dapat meningkat, termasuk untuk plesiran ke Kepulauan Riau. 

Dengan semakin eratnya hubungan Indonesia-Korea, Ketua Asosiasi Persahabatan Anggota Parlemen Indonesia-Korea, Ahn Hong-Jun berharap pemerintah Indonesia bisa mendirikan dewan hukum atas nama Dewan Kemitraan. Sehingga kedua negara bisa mengadakan rapat bersama untuk membahas kemitraan.

“Apalagi sudah ada MoU beberapa waktu lalu,” cetus AhnHong-Jun.

Ahn Hong-Jun menambahkan, pemerintah Korea rencananya juga akan menginvestasikan US$ 4 juta kepada PT Krakatau Steel. Diharapkan dengan investasi ini mampu meningkatkan produksi Krakatau Steel yang tadinya 4 juta ton menjadi 10 juta ton.

"Rencananya US$ 4 juta akan kami masukan ke PT Krakatau Steel,” tegas dia.

(*)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya