Korban Lumpur Lapindo Pakai Topeng Aburizal

Warga korban lumpur Lapindo mengikuti upacara peringatan HUT RI dengan menggunakan topeng Aburizal Bakrie. Ini dilakukan sebagai bentuk kekecewaan kepada sang pemilik PT Lapindo Brantas.

oleh Liputan6 diperbarui 17 Agu 2009, 16:39 WIB
Liputan6.com, Sidoarjo: Para korban semburan lumpur Lapindo di Desa Siring Barat, Kecamatan Porong, Sidoarjo, Jawa Timur, mengikuti upacara peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-64 dengan menggunakan topeng Aburizal Bakrie, Senin (17/8). Pada topeng tersebut, wajah Aburizal dicoret silang pada bagian mulut. Ini dilakukan sebagai bentuk kekecewaan terhadap bos Bakrie Grup, pemilik saham PT Lapindo Brantas, itu.

Upacara di lapangan sepakbola Desa Siring Barat itu diikuti ratusan korban lumpur. Bertindak sebagai inspektur upacara, Letnan Jenderal Purnawirawan Marinir Suharto. Dalam sambutannya, inspektur upacara mengatakan akibat semburan lumpur, warga Porong masih belum merasakan kemerdekaan.

Selain itu, dalam upacara itu warga menuntut PT Minarak Lapindo Jaya untuk bertanggung jawab terhadap apa yang menimpa mereka. Meski mendapat bantuan sosial, warga berharap pihak Lapindo segera melunasi ganti rugi yang hingga kini masih belum tuntas. Selengkapnya simak video berita ini.(UPI/YUS)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya