Liputan6.com, Amerika Serikat - Setelah dua minggu melakukan perjalanan, sebuah robot 'penumpang' tidak dapat melanjutkan misinya untuk melintasi Amerika Serikat.
Robot yang dikenal sebagai HitchBOT itu, memulai perjalanannya untuk mengelilingi Amerika Serikat (AS) dari Boston pada tanggal 17 Juli.
Menurut informasi yang dikutip dari laman The Verge, Rabu (5/8/2015), HitchBOT hancur setelah aksi vandalisme yang dilakukan beberapa orang ketika melewati jalanan di Philadelphia.
HitchBOT merupakan robot yang diciptakan untuk eksperimen sosial. Ia tidak dapat bergerak sendiri, namun bisa berkomunikasi dan mengenali perkataan manusia.
HitchBOT bergerak dengan cara menumpang manusia yang mau membawanya untuk meletakkannya di tempat yang berbeda. Jika tidak ada orang yang mau membawanya, maka HitchBOT tidak dapat berpindah.
HitchBOT diciptakan pada 2013, oleh dua orang profesor dari universitas di Kanada, yaitu David Harris Smith dari McMaster University dan Frauke Zeller dari Ryerson University.
Menurut penciptanya, HitchBOT dibuat untuk mempelajari banyak hal dari bentuk sosial robotik serta cara pendekatan manusia terhadap robot dalam kondisi yang tidak terbatas dan tidak teramati.
HitchBOT juga mampu menulis postingan di media sosial dengan bantuan koneksi Wi-Fi. Sebelum perjalanannya di AS, HitchBOT telah menempuh perjalanan melewati Kanada, Jerman, dan Belanda.
Tim pengembang HitchBOT sendiri belum dapat memberikan pernyataan lebih lanjut mengenai kejadian ini, namun mereka akan segera menginformasikan kelanjutan proyek ini secepatnya.
(dam/isk)
Diserang Aksi Vandalisme, Robot 'Penumpang' Gagal Lintasi AS
Robot 'penumpang' ini gagal menjalankan misinya akibat aksi vandalisme.
diperbarui 05 Agu 2015, 08:54 WIBHitchbot (Sumber : independent.co.uk)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 Jawa Tengah - DIYJakarta Elektric PLN Tak Berdaya Hadapi Gia Cs
6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Pemkab Banyuwangi Siapkan Rumah Aman untuk Remaja Korban Perkosaan di Kawasan Pantai Pulau Merah
Bank Mandiri Minta Masyarakat Waspadai Penipuan Program Undian Berhadiah
Warga Korea Utara Diminta Ucapkan Sumpah Setia ke Kim Jong Un
Jangan FOMO Beli Produk Kecantikan, Bisa Menambah Sampah
David Beckham Kirim Pesan Berkelas pada Bellingham Usai Real Madrid Raih Gelar LaLiga
3 Cara Remote Working Praktis Pakai Galaxy AI Bahasa Indonesia
Potret Nagita Slavina Bareng Ketiga Buah Hatinya, Baby Lily Sudah Akikah
VIDEO: Tertipu, Pemuda di Cianjur Nikahi Pria Tulen
7 Potret Putri Isnari di Acara Jelang Pernikahan Kakak Ipar, Emasnya Curi Perhatian
Mantan CEO Twitter Jack Dorsey Kucurkan USD 21 Juta ke OpenSats untuk Kembangkan Bitcoin
Menteri AHY Tempuh Jalur Darat dari Gorontalo ke Lahan Relokasi Korban Erupsi Gunung Ruang
Soal Perbedaan Gejala DBD Pasca COVID-19, Kemenkes: Masih dalam Kajian