Dua Hal yang Tidak Boleh Disepelekan Pengendara Motor

Persiapan utama menurut Rifat Sungkar bagi pemudik dengan sepeda motor yaitu liquid.

oleh Yongki Sanjaya diperbarui 07 Jul 2015, 17:44 WIB
Seorang pemudik terlihat meregangkan tangannya ditengah-tengah kepadatan arus mudik di Karawang, Jawa Barat, Sabtu (26/7/2014) (Liputan6.com/Miftahul Hayat)

Liputan6.com, Jakarta - Meskipun sudah banyak himbauan yang mencegah para pemudik menggunakan kendaraan roda dua, nyatanya di jalanan masyarakat tetap nekat pulang ke kampung halaman mengendarai sepeda motor. Jarak tempuh yang cukup jauh dengan waktu perjalanan yang cukup lama butuh persiapan yang tidak main-main.

Pembalap nasional sekaligus founder Rifat Drive Labs, Rifat Sungkar mengatakan jika mudik dengan sepeda motor butuh persiapan baik untuk tunggangan maupun bagi pengendara. Adapun persiapan yang utama menurut Rifat yaitu liquid.

"Liquid ada dua, yaitu air dan oli. Untuk motor kalau ada box penyimpanan boleh bawa pelumas serep untuk berjaga-jaga," beber Rifat, yang ditulis Selasa (7/7/2015).

Dijelaskan, alasan membawa pelumas cadangan karena dalam perjalanan pemudik bisa saja olinya merembes akibat melewati lubang yang membuat mesin terpentok.

Selain oli, air juga penting dan sangat dibutuhkan selama perjalanan mudik. Menurut Rifat, air berfungsi tidak hanya mengembalikan keringat tetapi juga fokus si pengendara.

"Kalau air dalam badan kurang dari 70 persen maka fokus akan kabur," katanya.

Lebih lanjut, suami Sissy Priscillia ini menyarankan jika pemotor mengonsumsi air dalam rentang waktu satu jam sekali. Adapun jumlah air yang dikonsumsi sebanyak 330 cc atau setara dengan air mineral botol kecil.

"Jika minum air yang ukuran 600 cc akibatnya tidak mau minum lagi di jam yang berikutnya," tuntasnya.

(ysp/sts)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya