Kata Shell Soal Standar BBM Indonesia

Shell menganggap penentuan kualitas BBM di Indonesia bukan hanya pengaruh satu pihak saja.

oleh Rio Apinino diperbarui 24 Feb 2015, 15:03 WIB
Mulai awal tahun 2015, pelumas mesin yang diproduksi Shell akan tersedia untuk pelanggan di jaringan Grup BMW.

Liputan6.com, Jakarta - Kualitas BBM yang dijual di Indonesia cukup mengecewakan. Pasalnya, saat BBM di Eropa telah mencapai kualitas EURO 6, bahkan 7, di Indonesia kualitas BBM-nya baru mencapai EURO 3.

Kualitas rendah tersebut membuat aliansi produsen kendaraan dan perusahaan otomotif asal Eropa kecewa. Sebab, mobil-mobil Eropa seperti Porshce tidak menghasilkan performa yang baik jika diberi asupan BBM asal Indonesia.

Hal ini diperparah karena banyak mobil impor seperti Porsche yang tidak melakukan downgrade spesifikasi mesin meskipun diimpor ke Indonesia.

Di tempat yang terpisah, GM Retail Shell Indonesia, Wahyu Indrawanto, mengatakan bahwa permasalahan kualitas BBM bukan hanya karena pengaruh satu pihak saja.

"Sebenarnya itu bukan hanya satu pihak saja. Itu juga kerjasama dengan pabrikan mobil, bagaimana peraturan pemerintah, dan juga dari Shell dan pemain-pemain lain," kata Wahyu disela-sela acara launching Shell V-Power Lego di kawasan Plaza Senayan, Selasa (24/2/2015).

Karena itu, menurut Wahyu, Shell akan terus menyelaraskan produksi berdasarkan wacana dari berbagai pihak tersebut. Shell juga berjanji akan mendukung apapun kebijakan pemerintah.

>>>Klik laman berikutnya

2 dari 2 halaman

Next


"Jadi kita tentunya coba terus mensinkronisasi dan men-support kebijakan pemerintah," imbuhnya.

Untuk diketahui, standar emisi EURO adalah standar gas buang kendaraan versi Eropa. Semakin tinggi EURO, maka semakin baik pula kualitas bahan bakar, baik dari sisi efisiensi hingga polusi udara yang dihasilkan.

(Rio/Gst)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya