Liputan6.com, Serang - Curah hujan yang tinggi hingga akhir Februari nanti, mengancam hasil produksi padi di Provinsi Banten. Karena lahan pertanian terancam puso dan gagal panen akibat terendam banjir.
Kondisi tersebut membuat sulit untuk mencapai target pemerintah pusat sebesar 1 juta ton gabah kering pada 2017 mendatang.
"Cuaca bisa sangat berpengaruh pada produksi pangan apabila sangat ekstrem. Seperti curah hujan yang tinggi dan berkepanjangan seperti sekarang ini," Kata Kepala Dinas pertanian dan Peternakan (Distanak) Provinsi Banten, Eneng Nucahyati, (09/02/2015).
Terkait seberapa besar kemungkinan terjadinya puso, Eneng mengaku belum mempunyai perhitungan secara matang. Dirinya mengklaim meski lahan pertanian padi terendam banjir, tapi masih bisa diselamatkan tanamannya.
"Melalui petugas di lapangan dan kabupaten kota, terus memantau area persawahan yang terkena banjir dengan usia tanamnya. Apakah banjir menyebabkan gagal panen hingga puso, kami masih menunggu data itu," jelas dia.
Meski mengaku tak akan terjadi gagal panen atau puso, Eneng akan menyediakan bantuan benih padi sebanyak 22,5 ton dan obat tanaman.
"Kami masih ada benih nasional dan benih daerah. Kami juga menyediakan obat-obatan untuk hama dan penganggu tanaman. Petani bisa meminta bantuan melalui dinas kabupaten kota," tegas Eneng. (Tnt/Mut)
Banjir Ancam Petani Banten Gagal Panen
Curah hujan tinggi membuat sulit untuk mencapai target pemerintah pusat sebesar satu juta ton gabah kering pada 2017 mendatang.
diperbarui 11 Feb 2015, 09:40 WIBIlustrasi hujan. (Istimewa)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 Jawa Tengah - DIY800 Warga Boyolali Menari 18 Jam Nonstop Peringati Hari Tari Sedunia
10
Berita Terbaru
Lebih Dulu Unggul, Timnas Indonesia Gagal Taklukkan Irak di Perebutan Tempat Ketiga Piala Asia U-23 2024
Gagal Masuk 3 Besar Piala Asia U-23 2024, Simak Jadwal Guinea vs Indonesia di Play-off Olimpiade Paris
Live Report Irak vs Indonesia di Piala Asia U-23 2024: Kesempatan Kedua Garuda Muda
Hasil Piala Asia U-23 2024 Irak vs Indonesia: Sempat Unggul, Garuda Muda Gagal Rebut Peringkat 3
Polda Metro Jaya Bongkar Sindikat Tembakau Sintetis, Transaksinya Pakai Ini
Dokter Forensik Ungkap Hasil Ekshumasi Bocah Tewas di Sukabumi, Diduga Korban Pembunuhan
5 Planet Kerdil yang Berhasil Ditemukan Para Astronom
Hasil Piala Asia U-23 2024 Irak vs Indonesia: Masih 1-1, Laga Berlanjut ke Tambahan Waktu
Bidadari Surga Digambarkan Berpayudara Montok, Tafsir Al-Qur'an Surat An-Naba Ayat 31-33
Internal Manchester United Mulai Kacau, Masa Depan Erik ten Hag Pemicunya
'Belajar Nyaman Tanpa Perundungan' Jadi Tema Peringatan Hari Pendidikan 2024 di Jabar
HEADLINE: Prabowo Ingin Bentuk Klub Presiden RI, Bagaimana Peluangnya?