Cadangan Devisa RI Naik Jadi US$ 114,2 Miliar pada Januari 2015

Cadangan devisa Indonesia naik US$ 2,3 miliar menjadi US$ 11,42 miliar pada akhir Januari 2015.

oleh Agustina Melani diperbarui 06 Feb 2015, 17:53 WIB
Ilustrasi Bank Indonesia (Liputan6.com/Andri Wiranuari)

Liputan6.com, Jakarta - Bank Indonesia (BI) melaporkan posisi cadangan devisa tercatat sebesar US$ 114,2 miliar pada akhir Januari 2015. Angka itu naik US$ 2,3 miliar dari posisi akhir Desember 2014 sebesar US$ 111,9 miliar.

Direktur Departemen Komunikasi BI, Peter Jacobs mengatakan, peningkatan cadangan devisa itu berasal dari penerbitan global bond pemerintah, simpanan depositio valuta asing bank-bank di BI, hasil ekspor migas pemerintah, dan penerimaan pemerintah lainnya dalam valuta asing yang melebihi pengeluaran untuk pembayaran utang luar negeri pemerintah.

"Posisi cadangan devisa per akhir Januari 2015 dapat membiayai 6,8 bulan impor atau 6,6 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah, serta berada di atas standar kecukupan internasional sekitar 3 bulan impor," kata Peter, dalam keterangan yang diterbitkan, Jumat (6/2/2015).

BI menilai, level cadangan devisa itu mampu mendukung ketahanan sektor eksternal dan menjaga kesinambungan pertumbuhan ekonomi Indonesia ke depan. (Ahm/)

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya