Mantan striker Timnas Italia, Bernardo Corradi jadi juga meninggalkan Manchester City setelah selama kurang lebih setahun belum mampu juga menunjukan ketajamannya di Liga Inggris.
Di hari terakhir bursa transfer musim panas, Corradi memutuskan menyetujui dipinjamkan selama satu musim penuh untuk kembali bergabung bersama Parma. Gialloblu bukanlah klub baru bagi Corradi. Sepanjang musim 2005-06 dirinya telah memperkuat Parma setelah dipinjamkan Valencia.
Sejak bermain untuk The Citizens pada musim panas tahun lalu, dari 25 pertandingan yang telah dimainkannya, Corradi hanya mampu mengemas 3 gol. Kedatangan manajer Sven-Goran Eriksson musim ini membawa angin perubahan. Sejumlah nama, termasuk tukang gedor meramaikan skuad City.
Meskipun Corradi sebelumnya kerasan dengan gaya berlatih Eriksson (Baca: Eriksson Bikin Betah Corradi), namun ia tetap ketiban pulung juga. Ia harus menyerahkan tempatnya kepada kompatriotnya Rolando Bianchi yang langsung sukses besar dengan mencetak gol di partai perdananya. Melihat gelagat yang kurang bagus, Corradi kesulitan untuk menampik tawaran untuk kembali ke Stadion Ennio Tardini, markas Parma.
Parma melangkahi obsesi Napoli yang dikabarkan juga tertarik dengan striker berusia 31 tahun tersebut. Gialloblu atau “kuning-biru”berhasil membujuk mantan penyerang Chievo dan Lazio itu dengan gaji 1 juta pound (Rp 18,8 miliar). Tidak itu saja, Parma juga mengantungi opsi untuk mengikatnya dengan kontrak permanen pada Juni 2008. Parma mengumumkan transfer Corradi dari situs resminya, Jumat (31/08).
Corradi menorehkan nama besar sehingga memperoleh kesempatan bermain untuk Gli Azzuri antara tahun 2002 hingga 2004 ketika dirinya bermain untuk Lazio. Sebagai target-man, Corradi melesakkan 23 gol dari 69 pertandingan.
Untuk pertandingan Parma akhir pekan ini, Corradi belum akan bermain. Akan tetapi ia akan menemani rekan-rekannya ke Bergamo saat Parma berhadapan dengan Atalanta di Stadion Azzuri d’Italia.
Di hari terakhir bursa transfer musim panas, Corradi memutuskan menyetujui dipinjamkan selama satu musim penuh untuk kembali bergabung bersama Parma. Gialloblu bukanlah klub baru bagi Corradi. Sepanjang musim 2005-06 dirinya telah memperkuat Parma setelah dipinjamkan Valencia.
Sejak bermain untuk The Citizens pada musim panas tahun lalu, dari 25 pertandingan yang telah dimainkannya, Corradi hanya mampu mengemas 3 gol. Kedatangan manajer Sven-Goran Eriksson musim ini membawa angin perubahan. Sejumlah nama, termasuk tukang gedor meramaikan skuad City.
Meskipun Corradi sebelumnya kerasan dengan gaya berlatih Eriksson (Baca: Eriksson Bikin Betah Corradi), namun ia tetap ketiban pulung juga. Ia harus menyerahkan tempatnya kepada kompatriotnya Rolando Bianchi yang langsung sukses besar dengan mencetak gol di partai perdananya. Melihat gelagat yang kurang bagus, Corradi kesulitan untuk menampik tawaran untuk kembali ke Stadion Ennio Tardini, markas Parma.
Parma melangkahi obsesi Napoli yang dikabarkan juga tertarik dengan striker berusia 31 tahun tersebut. Gialloblu atau “kuning-biru”berhasil membujuk mantan penyerang Chievo dan Lazio itu dengan gaji 1 juta pound (Rp 18,8 miliar). Tidak itu saja, Parma juga mengantungi opsi untuk mengikatnya dengan kontrak permanen pada Juni 2008. Parma mengumumkan transfer Corradi dari situs resminya, Jumat (31/08).
Corradi menorehkan nama besar sehingga memperoleh kesempatan bermain untuk Gli Azzuri antara tahun 2002 hingga 2004 ketika dirinya bermain untuk Lazio. Sebagai target-man, Corradi melesakkan 23 gol dari 69 pertandingan.
Untuk pertandingan Parma akhir pekan ini, Corradi belum akan bermain. Akan tetapi ia akan menemani rekan-rekannya ke Bergamo saat Parma berhadapan dengan Atalanta di Stadion Azzuri d’Italia.
