Ini Jawaban Dahlan Iskan soal Jabatan Menteri di Kabinet Jokowi

Kedua pimpinan baru Indonesia ini pun tengah sibuk menyusun kabinet yang akan memerintah untuk periode lima tahun ke depan.

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 24 Jul 2014, 17:45 WIB
Dahlan Iskan (istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Joko Widodo-Jusuf Kalla telah ditetapkan sebagai presiden terpilih dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) dalam Pemilihan Umum Presiden periode 2014-2019.

Kedua pimpinan baru Indonesia ini pun tengah sibuk menyusun kabinet yang akan memerintah untuk periode lima tahun ke depan.

Sebagai salah satu tokoh politik yang menyatakan dukungannya kepada pasangan Jokowi-JK, Dahlan Iskan mengaku tidak akan berharap kembali masuk dalam jajaran menteri.

"Saya tidak mau merepoti Pak Jokowi, saya tidak mau mengganggu Pak Jokowi," kata Dahlan saat ditemui di Kantor Kementerian BUMN, Kamis (24/7/2014).

Dia mengaku saat ini akan lebih konsentrasi menjalani tugasnya sebagai Menteri BUMN apalagi saat ini sedang dicanangkan program 100 hari kepemimpinan Susilo Bambang Yudhoyono.

Lebih lanjut kata mantan Direktur Utama PLN itu, dia mengatakan Jokowi-JK saat ini tengah fokus berkoordinasi dengan SBY untuk dapat menjalankan pemerintahan ke depan terutama koordinasi tentang RAPBN 2015.

"Saya yakin hari-hari ini pak Jokowi repot sekali menampung keinginan orang ingin jadi ini ingin jadi itu , saya tidak mau merepoti ingin jadi apa (di pemerintahannya)," papar Dahlan.

Seperti diketahui sebelumnya, kalaupun dirinya tidak akan menjaid menteri nantinya akan menjadi sosiopreneur.

Sosiopreneur yang dimaksudkan Dahlan adalah berupa lembaga yang bergerak di bidang sosial dengan mengagalang dana dan dialokasikan untuk pembangunan infrastruktur seperti listrik di beberapa wilayah Indonesia. (Yas/Nrm)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya