77% Korban Tewas di Gaza Merupakan Warga Sipil

Israel meneruskan serangan udara ke wilayah jalur Gaza, Palestina minggu subuh waktu setempat.

oleh Liputan6 diperbarui 13 Jul 2014, 13:01 WIB
Serangan udara Israel sudah berlangsung selama 6 hari. Sekitar 52 warga Gaza dilaporkan tewas dalam serangan rudal terbaru yang dilancarkan negeri zionis.

Liputan6.com, Gaza - Israel meneruskan serangan udara ke wilayah jalur Gaza, Palestina minggu subuh waktu setempat. Roket Israel menghantam sejumlah target termasuk markas besar kepolisian Gaza.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Minggu (13/7/14), jumlah korban meninggal di pihak Palestina sedikitnya 156 orang, sementara tak ada korban jiwa di pihak Israel.

Dewan keamanan Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) pun mendesak Israel dan Hamas untuk menghormati undang-undang kemanusiaan internasional guna menghindari lebih banyak korban lagi.

Seperti dilansir Al-Jazeera, PBB menyebutkan sebanyak 77 persen dari korban yang tewas terkena serangan Israel adalah warga sipil.

"Sementara rumah sakit di Gaza kekurangan peralatan media untuk menolong para korban," kata jurnalis Al-Jazeera, Stefanie Dekker di lokasi.

Sementara itu, Israel juga terus menyiagakan pasukan di perbatasan dengan Gaza bersiap untuk melakukan serangan darat.

Sabtu kemarin 12 Juli, serangan udara Israel menghantam wilayah perindustrian di Gaza hingga mengakibatkan kebakaran besar.

Tim pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api. Kerusakan parah juga terjadi di wilayah pemukiman warga. (Riz)

 

Baca Juga:

Malam Mencekam di Gaza

Usai Serangan Udara, Israel Kini Terjunkan Tentara Darat ke Gaza

Selain Gempur Gaza, Israel Juga Tembak Meriam ke Lebanon

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya