Liputan6.com, Jakarta - Prabowo Subianto menerima langsung dukungan dari Ormas Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) dan Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) di Rumah Polonia, Jakarta Timur. Prabowo dalam sambutannya menegaskan, politik uang tetap akan terjadi pada pemilu nanti. Jika menerima serangan fajar, jangan ditolak.
"Kalau ada serangan fajar terima uangnya, itu uang negara juga," kata Prabowo di hadapan para pendukungnya, Selasa (10/6/2014).
Prabowo menjelaskan, uang yang digunakan untuk menyogok warga jelang pencoblosan merupakan uang rakyat juga. Uang itu berasal dari uang rakyat yang dicuri lalu diberikan lagi sebagai sogokan ke warga.
"Jadi bayangkan, dia curi uang kita, dia sogok, kemudian dia bagi duit disuruh terima kasih," lanjutnya.
Menurutnya, bangsa Indonesia jangan terlalu lugu melihat suatu permasalahan. Pikiran rakyat harus juga terbuka.
"Masak nolak rejeki, padalah itu uang kalian yang dia curi. Bangsa Indonesia jangan lugu, tahu lugu, lugu itu lucu dan guoblok," tegasnya.
Karena itu, dia mempersilakan warga untuk mengambil uang serangan fajar bila ada pihak-pihak yang membaginya sebelum pemungutan suara Pilpres 9 Juli 2014. Akan tetapi, tetap memilih Prabowo-Hatta.
"Kalau ada serangan fajar terima uangnya, itu uang negara juga, terima uangnya tetap coblos nomor 1 itu yang benar," tandas Prabowo. (Mut)
Prabowo: Terima Saja Serangan Fajar, Itu Uang Kalian Juga
Menurutnya, bangsa Indonesia jangan terlalu lugu melihat suatu permasalahan. Pikiran rakyat harus juga terbuka.
diperbarui 10 Jun 2014, 12:29 WIB(ANTARA FOTO/Amirullah)
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Kembangkan Ekonomi Digital, Bank Indonesia Gelar Hackathon 2024
VIDEO: Mobil Patroli Polantas Tabrak Rumah Makan di Bolaang Mongondow
8 Potret Tamara Janatea Putri Bungsu Rhoma Irama, Terungkap Sosok Ibu
Capital A dan Grup AirAsia Sepakati Jual Beli Bersyarat Bisnis Penerbangan
Viral Emak-Emak Paksa Minta Sumbangan Muncul di Bogor, Langsung Diamankan Satpol PP
Guntur Hamzah Ingin PDIP Unjuk Bukti Usai Minta MK Ubah Suara PSI di Papua Tengah Jadi 0
Live Report Piala Asia U-23 2024 Timnas Indonesia vs Uzbekistan: Siapa Lolos ke Final?
Usai Viral, 20 Keyboard Hibah untuk Siswa SLB yang Tertahan di Bea Cukai Akhirnya Diserahkan
Mencicipi Wisata Kuliner Loka Batari di Klaten, Dikelola Para Ibu dari Desa Janti
Omoda 7 Debut Global di China, Perkuat Lini SUV Chery
International Global Network Selenggarakan Simulasi Sidang PBB, Diikuti Anak Muda Berbagai Negara
Cek Fakta: Tidak Benar Video Megawati Promosikan Obat Nyeri Sendi