10 Fakta Menarik Tentang Bill Gates yang Tidak Kamu Ketahui

Liputan6.com, Jakarta - Sebagian besar dari Anda pasti sudah tidak asing lagi dengan nama Bill Gates, yang dikenal sebagai salah satu tokoh terkenal di industri teknologi.

Sebagai salah satu pendiri Microsoft, Gates telah merevolusi dunia dengan berbagai penemuan invatif, kemajuan teknologi besutan perusahaannya, hingga tindakan dermawan lewat The Bill and Melinda Gates Foundation.

Namun dibalik kepopulerannya di dunia teknologi dan kegiatan untuk membuat dunia lebih baik, ternyata masih ada fakta menarik tentang Bill Gates yang belum diketahui orang.

Mengutip dari berbagai sumber, berikut adalah daftar fakta menarik tentang pendiri Microsoft ini.

10 Fakta Menarik Tentang Bill Gates

1. Lahir dari Keluarga Kaya

Bill Gates atau William Henry Gates III lahir pada 28 Oktober 1955 di Season, Washington, AS.

Banyak orang yang tidak mengetahui, pendiri Microsoft ini lahir dari keluarga. Ayahnya, William H. Gates Sr., adalah seorang pengacara terkemuka.

Diketahui, pria yang dikenal sebagai Bill Gates Sr ini adalah pendiri dari firma hukum Shidler McBroom & Gates (akhirnya berubah menjadi K&L Gates).

Sementara itu ibunya, Mary Maxwell Gates, adalah anggota aktif dari berbagai organisasi masyarakat, pebisnis, dan guru sekolah.

Mary Maxwell merupakan wanita pertama yang menjabat sebagai presiden King County's United Way.

2. Sudah Terobsesi dengan Komputer dari Kecil

Bill Gates diketahui sudah tertarik dengan teknologi komputer sejak berusia 13 tahun, dimana dia sering kali bolos kelas untuk menghabiskan waktu belajar pemrograman dan tentang sistem komputer.

Pada usia 13 tahun, Gates membuat program software pertamanya. Di kelas delapan, dia telah membuat kode tic-tac-toe versi komputer.

Diketahui, membuatnya menggunakan komputer General Electric (GE) dengan terminal Teletype Model 33 ASR, yang dibeli sekolahnya saat ada penjualan barang bekas.

Karena keterampilan pengkodeannya, salah satu guru Lakeside memintanya memprogram ulang sistem penjadwalan kelas sekolah dengan imbalan lebih banyak waktu komputer.

2 dari 4 halaman

3. Putus Kuliah

Bill Gates. (Ludovic Marin/Pool Photo via AP, File)

Untuk seseorang yang sukses dan tajir, mungkin sedikit mengejutkan bagi banyak orang ketika mengetahui Bill Gates ternyata putus kuliah.

Walau memang hal ini telah menjadi trend di kalanangan pengusaha teknologi sukses di dunia belakangan ini.

Bill Gates meninggalkan Harvard pada tahun 1975, setelah dirinya belajar dua tahun. Adapun alasannya hengkang adalah untuk mengabdikan diri mengembangkan Microsoft.

Meskipun putus kuliah, ia telah mendapatkan banyak gelar doktor dari universitas di seluruh dunia, termasuk dari Harvard.

Dia telah menerima gelar doktor kehormatan dari Universitas Stockholm pada tahun 2002 dan sekolah bisnis Belanda; Universitas Bisnis Nyenrode pada tahun 2003.

Universitas lain termasuk; Universitas Shinjuku pada tahun 2005, Universitas Beijing pada tahun 2007, dan Harvard pada tahun 2007.

4. Ikut Dirikan Microsoft

Berawal ketika cuti dari Harvard, Bill Gates mulai membangun Microsoft bersama dengan mitra bisnisnya Paul Allen pada 1975.

Allen adalah orang yang mencetus nama Micro-soft, sebagai kombinasi dari komputer mikro dan perangkat lunak (software).

Bekerja di Microsoft selama lebih dari 40 tahun, Bill Gates mengundurkan diri sebagai anggota dewan perusahaan pada Maret 2020.

Dia juga telah menjual sebagian besar sahamnya di Microsoft, dan menginvestasikannya ke yayasan amal dan bisnis rintisannya.

Gate sendiri telah menyumbangkan sekitar USD 35,8 miliar ke Gates Foundation. Pada 2021, dia hanya memiliki lebih dari 1 persen saham Microsoft.

3 dari 4 halaman

5. Koleksi Tulisan Da Vinci

Leonardo da Vinci

Selain gemar membaca buku, Bill Gates ternyata seorang kolektor. Salah satu koleksi paling dibanggakan adalah 'Codex Leicester'.

Ini merupakan koleksi tulisan tangan dari Leonardo da Vinci, dibeli ppada 11 November 1994 seharga USD 30,8 juta.

Gate menyebutkan, koleksi penelitian ilmiah yang ditulis langsung oleh da Vinci ini merupakan benda kedua paling mahal yang pernah dia beli.

6. Bill Gates Buta Warna

Dalam salah satu sesi wawancara pada 2006, Bill Gates mengakui dirinya buta warna.

7. Seteru dengan Pendiri Apple Steve Jobs

Bertahun-tahun, Bill Gates dan Steve Jobs memang dikenal memiliki hubungan persaingan yang rumit.

Pada tahun 1970-an, Bill Gates sering menghabiskan waktu luangnya bersama Steve di kantor pusat Apple.

Namun, selama ini Gates juga mengkritis Job dan graphical user interface di perangkat Apple. Tahun 1985, Microsoft merilis graphical user interface bikinan mereka sendiri.

Tidak ingin kalah, Apple dan Microsoft pun bersaing yang mengakibatkan hubungan keduanya rengang.

Terlepas dari hubungan mereka, Bill Gates menyatakan dalam sebuah wawancara dia mengagumi Steve Jobs karena kecerdasan dan karismanya.

4 dari 4 halaman

8. Ditahan Dua Kali Saat Remaja

Bill Gates di masa muda. (Foto: Business Insider)

Pada tahun 1975, Gates ditangkap di New Mexico karena mengemudi tanpa SIM dan dengan kecepatan yang berlebihan.

ada tahun 1977, dia ditangkap lagi karena mengemudi tanpa SIM dan tidak berhenti di rambu.

9. Anak Bill Gates Hanya Warisi USD 10 Juta Masing-Masing

Meski menjadi salah satu orang terkaya di dunia dengan kekayaan mencapai USD 116 miliar (2020), Bill Gates disebut-sebut ketiga anaknya, yakni Jennifer, Phoebe, dan Rory hanya akan mewariskan USD 10 juta.

10. Langganan Masuk Daftar Forbes

Diketahui, Bill Gates masuk dalam daftar 10 orang terkaya di dunia versi Forbes sebanyak 31 kali sejak tahun 1992.