Berita Cornell University Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com

Apa yang sebenarnya dituntut para mahasiswa melalui aksi pro-Palestina?

3 Pelatih yang Jadi Sorotan Volimania di Proliga 2024 Pekan ke-1
KPU Absen di Panel 3 Sengketa Pileg 2024 Hari Ini, MK: Mahkamah Dianggap Tidak Penting?
Telah dibaca 0 kali
Seperti Halang Rintang, Ini 10 Potret Polisi Tidur yang Sulit Dilalui
Telah dibaca 0 kali
Energi Mega Persada Kantongi Laba Rp 286,38 Miliar pada Kuartal I-2024
Telah dibaca 0 kali
Kata Jokowi soal Disebut Kaesang Akan Bantu Kampanye PSI di Pilkada 2024
Telah dibaca 0 kali
Pasang Lampu di Mobil Jepang, Autovision Ikut Berlaga di JDM Funday Mandalika 2024
Telah dibaca 0 kali
Tampil Stylish, Ini Momen Liburan Shandy Aulia di Seoul yang Makin Menawan
Telah dibaca 0 kali
Bersejarah, Makanan hingga Tembakau Deflasi Usai 3 Tahun Beruntun Sumbang Inflasi
Telah dibaca 0 kali
Netting Adalah Pukulan Halus Mendekati Net, Begini Cara Melakukannya
Telah dibaca 0 kali
Harga Saham Starbucks Tersungkur Usai Rilis Laporan Keuangan
Telah dibaca 0 kali
Resepsi Pernikahan Pasangan Penceramah Digelar Meriah 4 Hari 4 Malam, Suvenir Curi Perhatian
Telah dibaca 0 kali
Pria di Banyuwangi Bacok Tetangga Karena Halaman Rumahnya Kerap Jadi Tempat Parkir Tahlilan
Telah dibaca 0 kali
10 Drakor Terbaru yang Rilis Mei 2024, Dibintangi Ryu Jun Yeol hingga Wi Ha Joon
Telah dibaca 0 kali
Bentrokan Pengunjuk Rasa dan Polisi di Georgia Pecah, Massa Tolak UU Agen Asing
Telah dibaca 0 kali
Detik-Detik Penangkapan Pembunuh Wanita Dalam Koper
Telah dibaca 0 kali

Advertisement

Advertisement

Sebelumnya diberitakan, pihak kepolisian setempat membubarkan aksi puluhan mahasiswa pro-Palestina yang berunjuk rasa di Ibu Kota Paris. (Dimitar DILKOFF/AFP)

Ilustrasi penyebab kucing berjamur/Copyright unsplash/Rebecca Campbell

EarIO, Earphone yang Bisa Menangkap Ekspresi Wajah. Dok: Ke Li/Cornell University

Earl Hall, Columbia University (Wikipedia/Creative Commons)

Ogah ditegur soal pakaian, wanita ini lakukan tindakan ekstrem. (Sumber: istimewa)

Jika ia selesai tepat waktu, maka Jeremy Shuler akan menjadi sarjana termuda dari universitas terkemuka tersebut. (Sumber US Magazine)

Kini jantung buatan dapat dibuat berulang-ulang dengan teknologi pencetakan 3 dimensi pada bahan busa poroelastik. Bagaimana caranya?

Seperti rekaan kisah fiksi ilmiah di masa lalu, sekarang ada alat yang menterjemahkan arti kibasan ekor anjing untuk dimengerti manusia.