Berita Batik Jumputan Hari Ini - Kabar Terbaru Terkini | Liputan6.com

Cara membuat batik jumputan, biasanya dimulai dengan mengikat bagian-bagian kain yang tidak diinginkan dengan benang atau tali.

Ganjar Nilai Amicus Curiae Megawati Dorong Keadilan dalam Putusan MK
Top 3: Menko Airlangga Beberkan Sederet Risiko Global Imbas Konflik Iran-Israel
Telah dibaca 0 kali
Konflik Iran-Israel Memanas, 3 Saham Ini Jadi Pilihan
Telah dibaca 0 kali
Top 3 Islami: Tembok Dzulqarnain Pengurung Ya'juj Ma'juj Mulai Terbuka, Amalan dari Mbah Moen Agar Punya Momongan
Telah dibaca 0 kali
Bukan Pixel Fold 2, Google Pakai Nama Ini untuk HP Android Layar Lipat Baru
Telah dibaca 0 kali
Dubai Banjir Akibat Curah Hujan 1 Tahun Turun dalam 12 Jam, Jalanan Seperti Sungai dan Bandara Tergenang Air
Telah dibaca 0 kali
Cuaca Hari Ini Rabu 17 April 2024: DKI Jakarta Pagi Berawan, Siang Hujan Ringan
Telah dibaca 0 kali
Jadi Tersangka Kasus Pemotongan Insentif ASN, Gus Muhdlor: Kami Hormati Segala Keputusan KPK
Telah dibaca 0 kali
Cara Simpan Kue Kering Agar TIdak Jamuran dan Awet Berbulan-bulan, Hanya Pakai 1 Bahan
Telah dibaca 0 kali
Gunung Ruang Naik Status Jadi Siaga, Pengungsi Butuh Tenda dan Selimut
Telah dibaca 0 kali
Gagal Podium karena Masalah Pengereman, Marc Marquez Pede Problemnya Bisa Teratasi
Telah dibaca 0 kali
17 April 1986: Jurnalis Inggris John McCarthy Diculik Saat Perang Lebanon Pecah
Telah dibaca 0 kali
Pj Bupati Bogor Ingatkan Warga Waspada: dalam Setahun, Hanya 10 Hari Bebas Bencana
Telah dibaca 0 kali
Cara Simpan Jeruk Purut Agar Awet Segar Sampai Seminggu, Tanpa Dibungkus Plastik
Telah dibaca 0 kali
Harga Kripto Bergejolak Jelang Halving Bitcoin, Investor Harus Apa?
Telah dibaca 0 kali

Advertisement

Advertisement

Ilustrasi membatik. (Gambar oleh AnglesNViews dari Pixabay)

penyandang down syndrome dari Bandung, Rizqi Rabiutsani belajar membuat kain jumputan. Foto: Dok pribadi.

Potret Gaya Oza Kioza Pakai Baju Tie Dye, Stylish Banget. (Sumber: Instagram/ozakiozaduoserigala)

Pegiat batik luncurkan batik jumputan relief candi (Liputan6.com / Switzy Sabandar)

Angin Kencang

Serangan teror di Paris telah menewaskan 150 orang di Paris. Presiden Hollande pun harus dievakuasi saat peristiwa tersebut terjadi.