Sukses

Kunjungi Ponpes Sirrul Cholil Bangkalan, Mahfud Minta Didoakan Santri

Dalam kesempatan itu, Mahfud mengatakan bahwa kedatangannya ke Ponpes Sirrul Cholil bukan untuk melakukan kampanye, melainkan meminta doa untuk pemilihan pada 14 Februari nanti.

Liputan6.com, Bangkalan - Calon wakil presiden nomor urut 3, Mahfud Md mengunjungi Pondok Pesantren Sirrul Cholil Bangkalan, Jawa Timur, Senin, 5 Februari 2024.

Kedatangan Mahfud seperti terlihat dalam video disambut antusias para santri dan pimpinan ponpes KH Muqtafi Aschal yang merupakan cicit dari Syaichona Cholil Bangkalan.

Dalam kesempatan itu, Mahfud mengatakan bahwa kedatangannya ke Ponpes Sirrul Cholil bukan untuk melakukan kampanye, melainkan meminta doa untuk pemilihan pada 14 Februari nanti.

"Ini bukan kunjungan kampanye. Saya tidak mau kampanye. Tapi minta didoakan. Minta didoakan tapi untuk menang kampanye juga," ucap mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) ini dengan sedikit berseloroh.

Mahfud pun juga menyampaikan pesan kepada masyarakat untuk mengajak keluarganya agar mencoblos pasangan capres-cawapres nomor 3, Ganjar-Mahfud pada 14 Februari yang tinggal menghitung hari.

"Besok pilih nomor 3, harus diikuti," kata Mahfud sambil tersenyum.

Pesan Mahfud tersebut sontak dijawab serempak oleh para santri dengan mengatakan siap."Siap.. Siap.. Siap.. Taat kiyai," kata santri.

Sementara itu, Kiai Muqtafi juga menyampaikan kepada masyarakat yang hadir untuk mengawal kemenangan pasangan Ganjar-Mahfud.

"Sampaikan kepada keluarga, adik, kakak, ibu, ustaz, jangan ada yang milih selain pasangan calon nomor urut 3. Terus kawal kemenangan Ganjar-Mahfud sampai 14 Februari," katanya dilansir Antara.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Pesan Mahfud kepada Santri Ponpes Pondok Pesantren Sirrul Cholil

Dihadapan para santri, Mahfud juga menyampaikan bahwa banyak lulusan ponpes saat ini yang memiliki kompetensi dan berkiprah di berbagai level pemerintahan. Untuk itu, dia meminta agar para santri belajar dengan baik dan benar. 

"Saya juga dulu belajar di Pondok Pesantren Al Mardliyyah, Waru, Pamekasan," ujar dia.

Mahfud pun juga mengatakan hal terpenting yang harus dilakukan santri, yaitu rajin berdoa dan mengikuti petunjuk kiai dan guru-guru, termasuk dalam hal pilihan Pemilu.

"Mintalah saran dan petunjuk. Taat dan patuhlah kepada kiai," pesan Mahfud. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.