Sukses

Begini Cara Anak Muda Banyuwangi Populerkan Olahraga Skaterboard di Bumi Blambangan

Salah satu pengurus Banyuwangi Skate Brother, Hendra Adhe Purnama (38) mengatakan di Bumi Blambangan banyak bibit pemain skateboard. Atlet Banyuwangi bahkan ikut bertanding dalam ajang Porprov Jawa Timur.

Liputan6.com, Banyuwangi - Tanggal 21 Juni diperingati sebagai Hari Skatebording Dunia. Dalam memperingatinya, sekitar 50 anak di Banyuwangi bermain skateboard bersama di GOR Tawangalun.

Puluhan remaja ini tergabung dalam komunitas Banyuwangi Skate Brother. Dengan cara ini mereka berharap olahraga papan luncur ini kian populer dan digandrungi anak-anak Banyuwangi.

Salah satu pengurus Banyuwangi Skate Brother, Hendra Adhe Purnama (38) mengatakan di Bumi Blambangan banyak bibit pemain skateboard. Atlet Banyuwangi bahkan ikut bertanding dalam ajang Porprov Jawa Timur. Pada Porprov Jatim VII tahun 2022, skateboarding untuk pertama kalinya masuk dalam rangkaian pertandingan eksibisi.

"Banyuwangi menjadi satu dari delapan kabupaten/kota yang turut serta dalam pertandingan itu. Skateboarding juga secara resmi masuk menjadi salah satu cabang olahraga di Persatuan Olahraga Sepatu Roda Seluruh Indonesia (Porserosi) Banyuwangi," ujarnya Jumat (23/6/2023).

Menurut Hendra, hal itu menjadi angin segar bagi atlet papan luncur untuk unjuk gigi dalam berbagai kejuaraan, baik tingkat lokal maupun regional.

Maka dari itu, Hendra bersama kawan-kawannya di Banyuwangi Skate Brother berusaha untuk mengenalkan olahraga tersebut kepada para anak-anak.

"Yang terdaftar pada komunitas kami sekarang sekitar 120 orang," kata dia.

Menurutnya untuk mengenalkan olahraga papan luncur di Banyuwangi perlu perjuangan ekstra. Apalagi gairah olahraga anak muda saat ini terbilang rendah ketimbang 10 tahun lalu. Lebih-lebih semenjak adanya gadget. Anak muda cenderung malas dalam berolahraga fisik.

"Makanya, kami juga aktif di media sosial, sering bermain di area publik, untuk mengenalkan olahraga ini," ujarnya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Skateboard Pertama Kali Muncul di California Amerka Serikat

Skateboard adalah olahraga yang menggunakan papan luncur beroda yang banyak digemari kalangan anak muda. Sebelum menjadi cabang olahraga, Skateboard awalnya hanya dikatagorian sebagai alat transportasi hiburan, seni dan gaya hidup. Saat ini Skateboard termasuk dalam olahraga professional yang memiliki kompetisi resmi bahkan termasuk cabang olahraga dalam Olimpiade.

Skateboard berkembang menjadi subkutur di kalangan anak muda dan olahraga alternatid saat cabang olahragalain banyak diuasai oleh orang dewasa.

Skateboard pertama kali muncul pada tahun 1950-an di California, Amerika Serikat. Ketika itu, papan yang digunakan masih sangat sederhana dan biasanya menggunakan roda dari sepatu roda yang dibuat sendiri.

Dai era itu, California menjadi pusat permainan skateboard. Gang-gang belakang gedung pun banyak dimanfaatkan sebagai arena bermain skateboard. Pada 1959, untuk pertama kalinya, skateboard muncul secara komersial dan mulai diperjual belikan. Bill Richard, seorang pemilik toko selancar LA, bekerja sama dengan Chicago Roller Skte Compeny membuat papan.

Pada awal 1960-an perushaan skateboard seperti Hobie dan Mahaka mulai mengingatkan skating atau bermain skateboard sebagai sidewark surfing, atau alternatif berselancar ketika ombak di laut  sedang datang.

Kemudian pada 1963, Makaha membentuk tim skateboard professional pertama. Di waktu yang sama, kompetetisi skateboard pertama diadakan di Hermosa California

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.