Sukses

Pemkot Surabaya Masuk Top Inovasi Pelayanan Publik Terpuji 2022

Pemerintah Kota Surabaya melalui Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Surabaya terus berinovasi untuk memberikan layanan terbaik bagi warga Surabaya.

Liputan6.com, Surabaya - Pemerintah Kota Surabaya meningkatkan performa inovasi pelayanan publik usai masuk dalam Top Inovasi Pelayanan Publik Terpuji 2022 yang digelar Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN RB).

"Kota Surabaya masuk dalam daftar Top 45 Inovasi Pelayanan Publik Terpuji Tahun 2022 dengan Program Roti 7 Lapis (Response Time 7 Menit Layanan Pemadam Kebakaran di Surabaya)," kata Wakil Wali Kota Surabaya Armuji di Surabaya, dilansir dari Antara, Minggu (31/7/2022).

Top Inovasi Pelayanan Pubik terpuji tersebut terdiri atas Top 45 Inovasi dari kelompok umum dan lima pemenang Outstanding Achievment of Public Service innovation dari kelompok khusus.

Penetapan Top inovasi ini tertuang dalam keputusan Menteri PAN RB Nomor 289/2022 tentang Top Inovasi Pelayanan Publik KIPP di Lingkungan Kementerian/Lembaga, Pemerintah Daerah, BUMN dan BUMD tahun 2022.

Armuji menyebutkan Pemerintah Kota Surabaya melalui Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Surabaya terus berinovasi untuk memberikan layanan terbaik bagi warga Surabaya.

Dia mengatakan berdasarkan data yang dikantongi dalam kurun waktu 1 Juni sampai 11 Juli 2022, tercatat ada 264 kasus kebakaran yang dilaporkan dan sekitar 145 kasus disebabkan oleh korsleting listrik.

"Sebagai kota besar yang padat penduduk, apabila ada kejadian, lalu tidak berinovasi terhadap waktu pelayanan, dampak kebakaran bisa lebih luas. Hal itu juga menimbulkan kerugian harta, bahkan korban yang banyak. Kami tidak ingin itu terjadi," kata Armuji

Armuji memaparkan mantapnya koordinasi lintas sektor antara Command Center 112, Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan menjadi kunci capaian respons cepat terhadap sebuah kejadian.

"Tidak hanya kebakaran, laporan terkait hewan liar seperti ular atau STNK yang masuk ke selokan juga bisa ter-cover dengan layanan ini," katanya.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.