Sukses

Update Corona COVID-19 pada 20 April 2020 di Jatim: Penambahan Pasien Positif Nihil

Surabaya masih menjadi sebaran kasus terbanyak positif Corona COVID-19 di Jawa Timur hingga 20 April 2020.

Liputan6.com, Surabaya - Dinamika kasus penyebaran Corona COVID-19 tidak ada penambahan alias nihil di Jawa Timur (Jatim). Alhasil, total kasus saat ini masih 588 positif. Dari total tersebut sejumlah 433 masih dalam perawatan.

"Hari ini tidak ada penambahan kasus jadi totalnya masih sama yaitu 588 orang dan yang masih dirawat 433 orang," ujar Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Senin malam (20/4/2020). 

Dari total kasus yang ada, lima sebaran pasien terbanyak masih ada di Surabaya dengan 299 kasus terkonfirmasi positif. Kemudian Sidoarjo 57 kasus, Lamongan 28 kasus, Gresik 20 kasus dan Kabupaten Malang 18 kasus.

Terkait Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Jatim tercatat ada 2.143 pasien. Namun, yang masih dalam pengawasan 1.200 pasien. Kemudian, 16.760 berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP) terkait Corona COVID-19. Akan tetapi, yang masih dipantau 6.718 orang saja.

"Kemudian PDP 2.143, diawasi 1.200 orang, ODP 16.770 orang dipantau 6.718," tutur dia.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Update Corona COVID-19 di Jatim pada 19 April 2020

Sebelumnya, jumlah kasus positif Corona COVID-19 kembali bertambah di Jawa Timur (Jatim). Terbaru ada penambahan 33 pasien sehingga total menjadi 588 orang. 

"Hari ini ada 33 tambahan baru positif, terbanyak di Surabaya ada 29 tambahan positif. Sehingga yang terkonfirmasi positif di Jatim total hari ini sebanyak 588 orang," kata Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Minggu malam, 19 April 2020.

33 tambahan pasien positif Corona COVID-19, yakni 29 di antaranya di Surabaya. Kemudian satu tambahan baru masing-masing dari Kabupaten Malang, Sidoajo, Lamongan, dan Nganjuk. 

Sementara untuk jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Jatim ada 2.031 orang, dan 1.134 orang di antaranya masih diawasi. Sedangkan Orang Dalam Pemantauan (ODP) terkait Corona COVID-19 16.528 orang, dan yang masih dipantau ada 6.989 orang. 

Khofifah mengimbau kepada masyarakat khususnya di wilayah Surabaya Raya, dan Jatim pada umumnya untuk meningkatkan kewaspadaan berlapis. 

"Kami mohon kepada kita semua (masyarakat) untuk meningkatkan antisipasi, tetaplah di rumah, dan harus selalu menggunakan masker jika keluar rumah. Cara yang paling ampuh memutus mata rantai COVID-19 ini, sesungguhnya dengan berada di rumah," pungkasnya.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.