Cara Angga Maliq & D'Essentials Quality Time Bareng Anak, Main Ultraman hingga Tembak-Tembakan

Tak jarang, keduanya bermain peran menjadi Ultraman dan penjahatnya. 

"Kita sering banget kayak berantem-beranteman gitu ya, gue sebagai monsternya pasti ya anak sebagai jagoannnya. Dia bilang 'Hari ini aku pengin jadi Ultraman X gitu. Oke ya besoknya jadi Ultraman apalagi, terus aja gitu sampai gue agak luka-luka sedikit kena tonjok kena tendang," beber Angga lagi.

"Ya tapi ya itu emang figur dari ultraman kan emang super hero dan suka-suka bela diri ya," tambahnya.

Dalam festival Ultraman Heroes Tour yang digelar di MOI ini, ada beberapa pameran action figure Ultraman dari beragam jenis sampai yang edisi terbatas. Tak hanya itu, ada juga pertunjukan live Ultraman melawan monster akan dilakukan secara langsung di atas panggung dan disajikan secara gratis pada waktu yang sudah dijadwalkan.

"Saya sangat senang di sini bertemu dengan semua teman di Indonesia. Terakhir diadakan 7 tahun lalu. Terima kasih banyak kepada semua partisipasinya. Selama kalian mencintai ultraman, selama itu Ultraman bakal terus ada di Indonesia," kata Takeshi Hashimoto, General Manager APAC Tsuburaya Productions, dalam kesempatan yang sama.

Sementara itu, Angga Puradiredja mengapresiasi adanya kegiatan seperti ini. Menurutnya, acara ini dapat mengasah daya imajinasi dan inspirasi anak yang diyakini sangat berpengaruh terhadap perkembangannya hingga dewasa kelak.

"Ini menginspirasi anak-anak juga untuk berimajinasi lebih jauh lagi. Nantinya diharapkan inspirasi-inspirasinya, imanjinasi-imajinasinya, bisa berpengaruh ke perkembangannya mereka di pelajaran juga, ataupun nantinya pas mereka udah besar karena menurut gue yang mahal itu imajinasinya," tutupnya.