Sukses

Nindy Ayunda Tegaskan Tak Pernah Maafkan Mantan ART yang Diduga Lakukan Kekerasan pada Putrinya

Nindy Ayunda ungkap rasa kesal pada mantan ART di persidangan.

Liputan6.com, Jakarta - Sidang lanjutan kasus dugaan tindak kekerasan terhadap anak Nindy Ayunda oleh mantan ART-nya, Lia Karyati, telah digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, pada Selasa (29/3/2022). Sidang tersebut beragendakan penyampaian keterangan saksi yaitu Nindy Ayunda dan putrinya.

Dalam sidang, mantan istri Askara Parasady Harsono ini menyatakan dengan tegas bahwa dirinya tidak pernah memaafkan apa yang dilakukan oleh mantan Asisten Rumah Tangganya atas perlakuan kasarnya terhadap putri Nindy.

Nindy mengatakan bahwa dirinya sudah melihat sendiri perlakuan-perlakuan tidak menyenangkan mantan ART terhadap putrinya itu melalui rekaman CCTV.

 

Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Tak Memaafkan

"Tidak (memaafkan). Saya tidak memaafkan," kata Nindy saat ditanya majelis hakim di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (29/3/2022).

3 dari 4 halaman

Sakit Hati

Sebagai seorang ibu, Nindy mengaku merasa sangat sakit hati dengan perlakuan Lia terhadap anaknya. Bahkan, ia sampai gemetaran kala pertama kali melihat rekaman CCTV tersebut

"Karena saya sebagai ibu merasa melahirkan, mengasuh, karena saya melihatnya langsung, badan saya gemetaran," kata Nindy.

4 dari 4 halaman

Perlakuan Lia pada Anak Nindy

Sebelumnya, putri Nindy Ayunda dalam sidang yang sama juga telah menyampaikan keterangannya. Ia mengaku kerap dicubit dan dipukul oleh Lia Karyati saat kedua orangtuanya tidak di rumah.

Putri Nindy Ayunda bahkan pernah dikurung di kamar mandi oleh Lia hanya karena dianggap nakal. Di dalam sidang, putri Nindy Ayunda itu beberapa kali mengatakan bahwa dirinya takut dengan ART-nya itu.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.