Sukses

6 Fakta Film Dune Part One: Raih 3 Nominasi Golden Globe Awards Hingga Bisa Diakses Legal via OTT

Dune Part One tahun ini meraup pendapatan kotor 393 juta dolar AS. Pencapaian film ini disempurnakan dengan tiga nominasi Golden Globe Awards.

Liputan6.com, Jakarta Tahun 2021 ditandai perilisan sejumlah film blockbuster Hollywood dengan penggarapan apik plus kebanjiran apresiasi positif dari kritikus maupun penonton. Salah satunya, Dune karya sineas Denis Villeneuve.

Dune Part One telah tayang di bioskop Indonesia pada Oktober 2021. Pendapat penonton terpecah jadi dua kubu. Ada yang puas, namun tak sedikit yang menilai Dune memenuhi kaidah seni hanya, elemen aksi kurang nendang plus alur relatif lambat.

Meski begitu, film yang dibintangi Zendaya dan Timothee Chalamet ini layak disebut salah satu film terbaik 2021. Laporan khas Showbiz Liputan6.com merangkum 6 fakta menarik Dune. Salah satunya, kini bisa diakses secara legal via OTT, lo.

 

Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 7 halaman

1. Desas-desus Sejak 2016

Legendary Entertainment memperoleh hak film dan TV Dune pada 21 November 2016. Variety melaporkan, sebulan kemudian sutradara Denis Villeneuve berdiskusi dengan pihak studio untuk mengusung Dune ke layar lebar.

Beredar kabar, sutradara film Arrival itu telah resmi dipinang untuk proyek Dune. Apalagi pada September 2016, Denis berujar kepada Variety, “Impian lama saya adalah mengadaptasi Dune, proses untuk mendapat haknya panjang.”

 

3 dari 7 halaman

2. Disebut Terlalu Rumit

Maret 2018, Denis Villeneuve terkonfirmasi menyutradarai Dune. Ia terang-terangan bilang Dune versi layar lebar akan dipecah jadi dua film dengan pertimbangan ada banyak detail Dune yang mesti dikover dan terlalu rumit.

Vanity Fair melaporkan pada April 2020, Denis telah membuat kesepakatan dengan Warner Bros. Pictures. Penulis naskah peraih Oscar, Eric Roth dan Jon Spaihts didapuk menggarap skrip Dune. Mei 2018, draft pertama selesai ditulis.

 

4 dari 7 halaman

3. Negosiasi Timothee Chalamet

Setelah sutradara terkonfirmasi, proses praproduksi berjalan relatif cepat. Juli 2018 misalnya, negosiasi dengan Timothee Chalamet sebagai pemeran Paul Atreides membuahkan hasil.

Rebecca Ferguson menyusul dua bulan kemudian. IndieWire melaporkan, syuting dilakukan pada 18 Maret 2019 di Origo Film Studios di Budapest, Hungaria, Yordania, Norwegia, hingga Liwa Oasis di Uni Emirat Arab.

 

5 dari 7 halaman

4. Gemilang Tangga Box Office

Dune Part One yang diangkat dari novel legendaris karya Frank Herbert rilisan tahun 1965 ini sejak awal diyakini punya penggemar setia. Tak heran jika Legendary Pictures dan Warner Bros. tak segan mencairkan dana fantastis.

Film ini digarap dengan biaya 165 juta dolas AS atau sekitar 2,3 triliun rupiah. Film ini mengeruk pendapatan kotor dari seluruh dunia sebesar 393,6 juta dolar AS alias setara dengan 5,58 triliun rupiah.

 

6 dari 7 halaman

5. 3 Nominasi Golden Globe

Tak hanya cerlang di tangga box office. Dune Part One rupanya menjadi kesayangan komite juri ajang penghargaan. Desember 2021, Golden Globe Awards ke-79 mengumumkan daftar nomine.

Dune Part One beroleh tiga nominasi yakni Film Terbaik Drama, Sutradara Terbaik, dan Tata Musik Terbaik. Dengan pencapaian ini, jalan Dune di bursa Oscar 2022 terbuka makin lebar.

 

7 dari 7 halaman

6. Perihal Akses Legal

Buat yang tak sempat menonton Dune Part One di bioskop, film ini bisa diakses legal via OTT atau platform streaming Catchplay+. Selain Dune Part One ada Don't Breathe 2, Escape Room: Tournament of Champions dan Spider-man: Far from Home.

Untuk single rental di Catchplay+ pengguna dapat menyewa film pilihan mulai 15 ribu rupiah. Untuk akses kategori unlimited, harganya hanya 45 ribuan. Selain dari Hollywood, ada film Korea Selatan On the Line dan film Indonesia Assalammualaikum Calon Imam serta The Gift.

“Kami senang grafik kasus harian Covid-19 melandai. Produksi film dan hiburan mulai menggeliat. Semoga ada lebih banyak konten baru dan menarik untuk koleksi film kami tahun depan,” ujar Direktur Pemasaran Catchplay+, Novy Fadillah Sudradjat, di Jakarta, pekan ini.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.