Sukses

Maudy Koesnaedi Kehilangan Sosok Sapardi Djoko Damono

Maudy Koesnaedi begitu mengagumi karya penyair Sapardi Djoko Damono.

Liputan6.com, Jakarta - Maudy Koesnaedi berduka mengetahui sastrawan dan penyair Sapardi Djoko Damono meninggal dunia. Sejak lama, pemeran Zaenab dalam serial Si Doel Anak Sekolahan mengagumi karya penyair yang meninggal dunia dalam usia 80 tahun.

Duka Maudy Koesnaedi dituliskannya melalui akun Twitter terverifikasi miliknya, Minggu (19/7/2020). Bagi Maudy Koesnaedi, Sapardi Djoko Darmono tak cuma penyair dan sastrawan tapi juga guru.

"Selamat Jalan Pak Sapardi Djoko Damono.. Terima kasih sudah menjadi guru, mengajari banyak hal melalui karyamu. Karya-karyamu menemani banyak waktu ku.. Selamat istirahat Pak.. tenang damai di sana.. Doaku mengiringi," tulis Maudy Koesnaedi. 

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Seperti Bapak

Dalam fotonya di Instagram, Maudy Koesnaedi tampak tersenyum cerah sembari memeluk pundak sang penyair. Ia juga mengungkapkan kalau mendiang Djoko sudah seperti seorang bapak baginya. 

 

3 dari 5 halaman

Bicara dengan Suami

"Eddy (suami Maudy) duduk diam di sebelahku mendengarkan ceritaku tentang bagaimana karya-karya beliau mengajariku banyak hal, membuka wawasan dan menemani banyak waktuku di masa sepi sedih dalam perjalanan hidupku. Betapa karyanya begitu dekat hingga ku anggap seperti Bapak bukan hanya sebagai Guru," tulisnya.

 

 

4 dari 5 halaman

Kagum

Lebih lanjut, Maudy Koesnaedi juga mengatakan betapa dirinya kagum dengan Sapardi Djoko Damono. Ia pun bersyukur bisa mengenal dengan baik penyair ternama tersebut.

 

 

5 dari 5 halaman

Tidak Menangis

"Betapa kekaguman dan hormatku kepada beliau membawa rasa kehilangan yang begitu dalam. Eddy benar, seharusnya aku tidak menangisi Bapak yang telah tertidur dengan tenang. Tapi bersyukur diberi kesempatan mengenal Pak Sapardi Djoko Damono yang telah memberi banyak lebih dari yang beliau tahu," tutupnya.

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.