Sukses

Syuting The Raid 2, Siapkan Tukang Urut dan Patah Tulang

Menyajikan adegan berbahaya, pihak rumah produksi Merantau Films pun menjaga penuh para pemainnya agar tak mengalami cedera parah.

Liputan6.com, Jakarta Adegan perkelahian yang terbilang ekstrim menjadi magnet di film 'The Raid 2 : Berandal'. Karena menyajikan adegan berbahaya, pihak rumah produksi Merantau Films pun menjaga penuh para pemainnya agar tak mengalami cedera parah.

Tak cuma faktor keamanan saat melakukan 'fighting scene' yang diprioritaskan dalam menggarap film garapan sutradara Gareth Evans tersebut. Faktor pengecekan kondisi kesehatan pun dipersiapkan melalui bantuan tenaga medis dan tukang pijat.

"Merantau Films sendiri menghadirkan tim medis, dokter lengkap dan spesial tukang urut dan patah tulang selama proses syuting," ucap Yayan Ruhian, aktor sekaligus koreografer laga film 'The Raid 2 : Berandal' saat ditemui di XXI Epicentrum Walk, Jakarta Selatan, Jumat (21/3/2014).

Menurut Yayan, adegan perkelahian yang terbilang ekstrim memungkinkan para pemain terkena cedera yang cukup parah. Tenaga medis dan pengobatan alternatif sangat diperlukan untuk menjaga para pemain.

"Semua kemungkinan cedera kita antisipsi dengan latihan. Tiga bulan latihan kita tetap hati-hati dengan cedera yang dialami para pemain," ungkap dia.

Film 'The Raid 2 : Berandal' dijadwalkan tayang serentak di Indonesia dan 8 negara seperti Amerika Serikat, Russia, Jepang, Thailand pada 28 Maret 2014.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.