Sukses

IHSG Bakal Menguat, Cermati Rekomendasi Saham Hari Ini 12 Januari 2024

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan berada di level support dan level resistance di 7.150-7.240 pada perdagangan Jumat, 12 Januari 2024.

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang menguat pada perdagangan saham Jumat (12/1/2024). IHSG berpotensi menguji level 7.278-7.300.

IHSG melemah 0,1 persen ke posisi 7.219 disertai dengan munculnya volume penjualan pada perdagangan saham Kamis, 11 Januari 2024.

Analis PT MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana menuturkan, selama IHSG masih mampu bergerak di atas 7.152 sebagai level support terdekatnya, posisi IHSG saat ini masih berada pada bagian dari wave b dari wave (ii) dari wave (iii). Ia menambahkan, hal itu berarti meski koreksi nampaknya akan menguji rentang area 7.179-7.215 terlebih dahulu.

“Selanjutnya IHSG masih berpeluang menguat untuk uji kembali 7.278-7.300,” kata Herditya.

Ia menuturkan, IHSG akan berada di level support 7.173,7.045 dan level resistance 7.323,7.403 pada perdagangan saham Jumat pekan ini.

Dalam riset PT Pilarmas Investindo Sekuritas menyebutkan, IHSG berpotensi menguat terbatas. IHSG akan berada di level support dan level resistance di 7.150-7.240. "Hati-hati ada potensi koreksi,” demikian dikutip dalam riset Pilarmas Investindo Sekuritas.

Sementara itu, analis PT RHB Sekuritas Indonesia Muhammad Wafi menuturkan, IHSG terlihat melakukan koreksi disertai volume dan kembali berada di bawah garis moving average (MA) 5 dan 20 harian. Selama bertahan di bawah garis MA20, berpeluang untuk kembali melakukan koreksi untuk menguji support garis MA50 untuk masuk ke fase sideways.

“Namun, jika mampu breakout garis MA20 maka berpeluang untuk kembali rebound dan melanjutkan fase bullish-nya,” kata Wafi.

Ia menyebutkan, range pergerakan IHSG saat ini berada di kisaran 7.100-7.300.

Rekomendasi Saham

Untuk rekomendasi saham hari ini, Herditya memilih saham PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA), PT Harum Energy Tbk (HRUM), PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM), dan PT United Tractors Tbk (UNTR).

Sedangkan Pilarmas Investindo Sekuritas memilih saham PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA), PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO), dan saham PT Summarecon Agung Tbk (SMRA).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Rekomendasi Teknikal

Berikut rekomendasi teknikal dari MNC Sekuritas:

1.PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) - Buy on Weakness

Saham ERAA bergerak flat ke 426 dan masih didominasi oleh volume pembelian.  Herditya menuturkan, saat ini, posisi ERAA diperkirakan berada di awal wave [ii] dari wave 3, sehingga ERAA akan rawan terkoreksi terlebih dahulu dan dapat dimanfaatkan untuk BoW.

Buy on Weakness: 384-410

Target Price: 454, 480

Stoploss: below 360

 

2.PT Harum Energy Tbk (HRUM) - Buy on Weakness

Saham HRUM terkoreksi 1,1% ke 1.345 disertai dengan munculnya volume penjualan, tetapi koreksi HRUM masih tertahan oleh MA20.

"Selama HRUM masih mampu berada di atas 1,290 sebagai stoplossnya, maka posisi HRUM saat ini diperkirakan sedang berada di akhir wave iv dari wave (c) dari wave [a]," ujar Herditya.

Buy on Weakness: 1.305-1.355

Target Price: 1.415, 1.510

Stoploss: below 1.290

 

3.PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) - Buy on Weakness

Saham TLKM terkoreksi 0,25% ke 3.990 disertai dengan munculnya volume penjualan. Herditya mengatakan, selama TLKM masih mampu berada di atas 3.860, posisi TLKM saat ini berada di awal wave [v] dari wave A dari wave (B).

Buy on Weakness: 3.930-3.970

Target Price: 4.090, 4.170

Stoploss: below 3.860

 

4.PT United Tractors Tbk (UNTR) - Spec Buy

Saham UNTR terkoreksi ke 23.300 disertai dengan munculnya volume penjualan, tetapi koreksinya masih tertahan oleh MA60.

"Selama masih mampu berada di atas 23.000 sebagai stoplossnya, maka posisi UNTR saat ini diperkirakan sedang berada di awal wave [v] dari wave 1 dari wave (A)," ujar dia.

Spec Buy: 23.100-23.275

Target Price: 24.000, 24.650

Stoploss: below 23.000

 

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual saham. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

3 dari 4 halaman

Penutupan IHSG pada 11 Januari 2024

Sebelumnya diberitakan, laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik arah ke zona merah pada perdagangan saham Kamis (11/1/2024). IHSG melemah tipis di tengah aksi beli saham oleh investor asing dan bursa saham Asia yang melesat.

Dikutip dari data RTI, IHSG melemah tipis 0,10 persen ke posisi 7.219,96. Indeks LQ45 menguat 0,08 persen ke posisi 969,94. Sebagian besar indeks saham acuan bervariasi.

Pada perdagangan saham Kamis pekan ini, IHSG berada di level tertinggi 7.277,50 dan terendah 7.219,96. Sebanyak 249 saham menguat dan 267 saham melemah. 252 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan saham 1.328.676 kali dengan volume perdagangan saham. Nilai transaksi harian Rp 9,6 triliun. Pada Kamis pekan ini, investor asing melakukan aksi beli saham senilai Rp 849,75 miliar. Sepanjang 2024, investor asing beli saham Rp 4,95 triliun.

Mayoritas sektor saham (IDC-IC) menghijau. Sektor saham transportasi melesat 1,29 persen, dan catat penguatan terbesar. Sektor saham industri naik 0,08 persen, sektor saham siklikal bertambah 0,87 persen, dan sektor saham kesehatan menguat tipis 0,17 persen.

 

4 dari 4 halaman

Sektor Saham

Selain itu, sektor saham keuangan bertambah 0,91 persen, sektor saham properti menguat 0,40 persen, sektor saham teknologi naik 0,27 persen.

Sementara itu, sektor saham energi susut 0,36 persen, sektor saham basic merosot 0,56 persen, sektor saham nonsiklikal terpangkas 0,75 persen dan sektor saham infrastruktur melemah 0,27 persen.

Di tengah IHSG melemah tipis, harga saham BBRI bergerak di zona hijau. Harga saham BBRI melesat 0,88 persen ke posisi Rp 5.750 per saham. Saham BBRI dibuka naik 50 poin ke posisi Rp 5.750 per saham. Saham BBRI berada di level tertinggi Rp 5.800 dan terendah Rp 5.700 per saham. Total frekuensi perdagangan 1.322.067 saham. Nilai transaksi harian Rp 761,3 miliar.

Harga saham GOTO menguat 4,6 persen ke posisi Rp 91 per saham. Harga saham GOTO dibuka stagnan di posisi Rp 87 per saham. Harga saham GOTO berada di level tertinggi Rp 92 dan terendah Rp 87 per saham. Total frekuensi perdagangan 28.103 kali dengan volume perdagangan 44.020.580 saham. Nilai transaksi Rp 382,2 miliar.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini