Sukses

Kapitalisasi Pasar Saham Tencent Merosot Rp 672,56 Triliun Usai Rilis Aturan di China

Rancangan pedoman dari China’s National Press and Publication China menekan saham Tencent, NetEase dan Bilibili yang tercatat di Hong Kong

Liputan6.com, Jakarta - Kapitalisasi pasar Tencet susut USD 43,5 miliar atau sekitar Rp 672,56 triliun (asumsi kurs Rp 15.461 per dolar AS) pada Jumat, 22 Desember 2023. Hal ini setelah China mengejutkan pasar keuangan dengan serangkaian aturan baru yang bertujuan membatasi game dan pengeluaran yang berlebihan.

Dikutip dari CNBC, ditulis Sabtu (23/12/2023), rancangan pedoman dari China’s National Press and Publication China menekan saham Tencent, NetEase dan Bilibili yang tercatat di Hong Kong, di antara counter game online terbesar di pasar game online terbesar di dunia.

“Langkah regulasi terbaru pada industri game online adalah hal terakhir yang diharapkan pasar dari Beijing, “ ujar Analis Stansberry Research, Brian Tycangco seperti dikutip dari CNBC.

“Meski bertujuan baik, langkah ini menimbulkan keraguan terhadap kelangsungan model bisnis yang ada, yang sebagian besar dibangun berdasarkan insentif atau penghargaan untuk menarik pengguna dan meningkatkan loyalitas,” ujar dia.

Tencent yang berbasis di Shenzhen memiliki WeChat dan hasilkan lebih dari seperlima pendapatan kuartal III dari game online domestik. Saham Tencent anjlok 12,4 persen dan ditutup di posisi 274 dolar Hong Kong, yang merupakan level penutupan terendah sejak akhir November 2022.

Saham NetEase anjlok 24,6 persen ke posisi 122 dolar Hong Kong. Adapun 80 persen pendapatan kuartal III Perseroan berasal dari game online domestik. Koreksi saham yang terjadi pada Jumat pekan ini pangkas kapitalisasi pasar NetEaset sekitar 115,1 miliar dolar Hong Kong atau USD 14,7 miliar.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Tak Ubah Model Bisnis

Di sisi lain, saham Bilibili, salah satu situs media sosial merosot 9,7 persen ke posisi 80,30 dolar Hong Kong yang merupakan harga terendah sejak November 2022. Adapun pendapatan Bilibili sekitar 17,1 persen dari game domestik di China. Kapitalisasi pasar Bilibili turun 2,4 miliar dolar Hong Kong.

Indeks Hang Seng ditutup turun 1,7 persen pada Jumat, 23 Desember 2023 menjelang liburan akhir pekan selama empat hari. Sedangkan indeks China Enterprises yang terdiri dari saham-saham blue-chip luar negeri terbesar yang terdaftar di Hong Kong berakhir turun 2,3 persen.

“Saya yakin kami akan mendapatkan kejelasan lebih lanjut mengenai peraturan baru ini dalam beberapa hari dan minggu mendatang. Namun, investor tidak mau menunggu hingga keadaan mereda. Koordinasi yang lebih baik antara industri dan regulator akan menguntungkan semua pihak pada masa depan,” ujar Tycangco.

Pedoman Baru, Kemunduran Baru

Rancangan pedoman baru yang dikeluarkan oleh regulator game terkemuka di China haruskan pemilik game online untuk tidak menyediakan atau membiarkan transaksi bernilai tinggi atau mahal di entitas virtual baik melalui lelang atau aktivitas spekulatif dan lain-lain.

“Langkah-langkah baru ini tidak mengubah model dan operasi bisnis game online secara mendasar. Mereka memperjelas dukungan pihak berwenang terhadap industri game online, memberikan panduan instruktif yang mendorong inovasi game berkualitas tinggi,” ujar Wakil Presiden Tencent Games, Vigo Zhang.

“Mereka memperjelas dukungan pihak berwenang terhadap industri game online, memberikan panduan instruktif yang mendorong inovasi game berkualitas tinggi,” kata dia.

3 dari 3 halaman

Aturan di China

Rancangan peraturan terbaru ini dibuat pada saat bersamaan mengingat industri teknologi China baru saja bangkit dari tindakan keras yang lebih luas yang dimulai pada akhir 2020.

Lebih dari setahun lalu, Tencent mendapatkan hak atas lima dari 45 lisensi game asing yang disetujui oleh the National Press and Publication Administration dalam persetujuan gelombang pertama sejak tindakan keras Beijing terhadap sektor video game yang dimulai pada Agustus 2021.

Pada pertemuan legislatif tahunan negara tersebut pada 2021, Presiden Tiongkok Xi Jinping menyalahkan kecanduan game online sebagai penyebab meningkatnya miopia dan berdampak buruk pada kesejahteraan psikologis generasi muda negara tersebut.

Terakhir, Administrasi Pers dan Publikasi Nasional mengusulkan agar anak-anak di bawah 18 tahun tidak diperbolehkan bermain game online lebih dari tiga jam seminggu, membatasi waktu bermain game yang sah hanya antara jam 8 malam. dan jam 9 malam pada Jumat, akhir pekan dan hari libur nasional mulai awal September.

Pada Agustus, the Cyberspace Administration of China mengusulkan aturan untuk membatasi waktu penggunaan ponsel cerdas bagi orang-orang yang berusia di bawah 18 tahun hingga maksimal dua jam per hari.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini