Sukses

Data Ekonomi Topang Penguatan IHSG

Data ekonomi akan menjadi pendorong laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi menguat pada perdagangan saham Kamis (10/3/2016). Data ekonomi dalam negeri yang positif menjadi pendorong laju IHSG.

Analis PT Investa Saran Mandiri Kiswoyo Adi Joe mangatakan‎, data  inflasi yang rendah menciptakan optimisme pelaku pasar. "Kemarin inflasi rendah, cadangan devisa juga bagus," kata dia kepada Liputan6.com.

Dia mengatakan, saat ini pelaku pasar sedang menunggu penurunan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI rate). Ia menuturkan, pelaku pasar melihat potensi penurunan suku bunga besar lantaran rupiah terus menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS).

"Kalau lihat peluangnya besar, karena rupiah terlalu tinggi. Kalau terlalu besar impor jebol," ujar dia.

Dia mengatakan, IHSG bakal berada pada support 4.800 dan resistance 4.950. Dalam riset PT Sinarmas Sekuritas menyebutkan IHSG bergerak melemah pada perdagangan saham hari ini. Gerak IHSG berada di kisaran support 4.754 dan resistance 4.845.

Riset itu mengungkapkan, laju IHSG dipengaruhi oleh data ekonomi China. "Menantikan dirilisnya data inflasi China yang diperkirakan ke level 1,9 persen year on year (yoy) dari sebelumnya 1,8 persen yoy," tulis Riset Sinarmas Sekuritas.

Sementara itu, Analis PT Asjaya Indosurya Securities, William Suryawijaya mengatakan IHSG bergerak dalam fase konsolidasi wajar.

Kondisi pergerakan terlihat berada dalam ranah koreksi wajar dengan menguji level support 4.779. Sedangkan target resistance di level 4.876. William menilai gerak IHSG itu dapat digapai mengingat aliran dana investor asing masih berangsur terjadi. Selain itu juga ditunjang dari ekonomi yang stabil.

"Namun penguatan harga komoditas minyak yang terlalu cepat perlu sedikit diwaspadai sehingga dapat mengantisipasi jika terjadi pembalikan terhadap harga komoditas minyak," kata William.

Kiswoyo merekomendasikan saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP), dan PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk (AISA).

PT Sinarmas Sekuritas memilih beberapa saham antara lain, PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP), PT Ace Hardware Tbk (ACES), dan PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) untuk dicermati pelaku pasar.

IHSG melemah pada perdagangan saham Selasa 8 Maret 2016. IHSG ditutup turun 20,53 poin atau sebanyak 0,42 persen ke level 4.811,04. Indeks saham LQ45 turun 0,48 persen ke level 838,56. (Amd/Ahm)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.