Sukses

Diduga Hilang Kendali, Ambulans di Lampung Terguling Saat Bawa Pasien

Mobil ambulans membawa pasien kritis terguling di Kabupaten Tanggamus, Lampung. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, baik sopir maupun pasien dalam keadaan selamat.

Liputan6.com, Lampung - Melaju dengan kecepatan tinggi, satu unit ambulans terguling diduga hilang kendali saat membawa pasien di Jalan Lintas Barat, Kabupaten Tanggamus, Lampung, pada Minggu (4/2/2024) dini hari. 

Dari rekaman video yang diterima, ambulans tersebut mengalami kecelakaan tunggal saat membawa pasien menuju Rumah Sakit Mitra Husada di Kabupaten Pringsewu. 

Mobil tersebut terlihat dalam kondisi terguling di tengah jalan. Pada bagian mobil tersebut tertulis "Ambulance Puskesmas Lemong milik Dinas Kesehatan Kabupaten Pesisir Barat".

Kapolres Tanggamus AKBP Rinaldo Aser membenarkan adanya peristiwa tersebut saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (6/2/2024).

"Benar, ada peristiwa lakalantas tunggal satu unit ambulans milik Dinas Kesehatan Kabupaten Pesisir Barat bernomor polisi BE 9208 XZ di Jalan Lintas Barat, Kota Agung Barat," kata Rinaldo. 

Dia menuturkan, kecelakaan lalu-lintas tunggal itu terjadi saat ambulans melaju dengan kecepatan tinggi membawa pasien untuk dirujuk ke RS Mitra Husada di Pringsewu.

"Mobil ambulans itu dikendarai oleh Yoga. Ia membawa pasien kritis bernama Mukharom dari Kabupaten Pesisir barat menuju Ke RS Mitra Husada di Kabupaten Pringsewu, pasien ini merupakan pasien Epilepsi," tuturnya. 

Dia melanjutkan, ambulans melaju cepat lantaran membawa pasien yang kritis hingga akhirnya hilang kendali. 

"Sesampainya di Jalan Lintas Barat, Kabupaten Tanggamus, mobil hilang kendali saat berbelok sehingga terpental dan terguling," ungkapnya. 

Usai peristiwa tersebut, warga setempat dan polisi langsung menghubungi mobil ambulans setempat untuk membawa pasien ke rumah sakit. 

Dia mengatakan, baik sopir maupun pasien dalam keadaan selamat. "Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, dua penumpang mobil tersebut yakni sopir maupun pasien selamat," tutupnya. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.