Sukses

Sanksi untuk Gelandang PSIM Yogyakarta Savio Sheva, Ini Alasannya

Sanksi yang dijatuhkan kepada Savio Sheva itu ditetapkan lewat hasil sidang Komisi Disiplin (Komdis) PSSI pada Jumat (22/12/2023) dan dirilis pada Jumat (29/12/2023).

Liputan6.com, Yogyakarta - PSIM Yogyakarta dipastikan bakal kehilangan gelandang mudanya Savio Sheva Maresca Amavisca dalam dua pertandingan babak 12 besar Liga 2 2023/2024.

Sanksi yang dijatuhkan kepada Savio Sheva itu ditetapkan lewat hasil sidang Komisi Disiplin (Komdis) PSSI pada Jumat (22/12/2023) dan dirilis pada Jumat (29/12/2023).

Absennya pemain asli asal Yogyakarta itu disebabkan kartu merah yang didapatnya saat melakoni laga pamungkas Grup B melawan Persikab Bandung, Senin (18/12/2023) silam.

Dalam laga tersebut Savio Sheva kedapatan melakukan dorongan sengaja pada pemain lawan. Gestur itu pun membuatnya harus diganjar dengan kartu merah langsung oleh wasit.

Praktis, pemain kelahiran 23 April 2001 tersebut akan absen saat melawan Semen Padang pada Sabtu (6/1/2024), dan saat menjamu PSMS Medan di Stadion Mandala Krida, Sabtu (12/1/2024) mendatang.

Selain hukuman larangan bermain dalam dua laga, Savio Sheva juga diganjar sanksi denda sebesar Rp5 juta.

Berikut ini adalah catatan hasil sidang Komdis PSSI untuk pemain PSIM Yogyakarta. 

Sdr. Sheva Maresca Amavisca (Pemain PSIM Yogyakarta)

* Nama Kompetisi: Pegadaian Liga 2 2023/2024

* Pertandingan: Persikab Kab Bandung vs PSIM Yogyakarta

* Tanggal Kejadian: 18 Desember 2023

* Jenis Pelanggaran: mendorong pemain lawan serta mendapatkan kartu merah langsung

* Hukuman: sanksi tambahan larangan bermain sebanyak 2 pertandingan; denda Rp5.000.000

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Strategi PSIM Lawan Semen Padang

Pada laga pembuka babak 12 besar Grup X Liga 2 2023/2024, PSIM Yogyakarta akan berhadapan dengan Semen Padang pada Sabtu (12/1/2024). Mereka akan bermain di Stadion H Agus Salim, Padang, Sumatera Barat.

Pelatih Kepala PSIM Kas Hartadi mengaku lawan sudah punya rencana untuk meraih poin dalam laga tersebut. Ia akan waspadai striker asingnya asal Nigeria Kenneth Ikechukwu Ngwoke.

Menurut Kas Hartadi, Kenneth merupakan pemain berbahaya yang dapat menjadi mimpi buruk banyak tim. Wajar saja, Ngwoke kini adalah pemain dengan torehan gol terbanyak sementara Liga 2 dengan 12 gol dari 11 laga yang telah dilakoninya.

Namun Kas Hartadi menegaskan tak gentar lantaran percaya dengan seluruh pemainnya dapat mengantisipasi semua serangan lawan.

"Semen Padang adalah tim bagus, dia peringkat pertama juga. Jadi kita juga sudah persiapkan untuk taktik dan strategi. Baik bertahan dan menyerang sudah kita persiapkan. Striker asingnya juga subur. Dia banyak cetak gol. Dia punya set piece bagus. Kita sudah antisipasi semua,” ujarnya.

Bertandang ke Stadion H Agus Salim, Kas Hartadi menargetkan curi poin penuh untuk dibawa pulang ke Yogyakarta. Dia dan tim pelatihnya terus memantau perkembangan para penggawa Laskar Mataram.

"Kami akan membawa 26 pemain. Jelang keberangkatan, kami akan pastikan pemain-pemain itu dalam kondisi prima. Ini sangat penting karena perjalanan jauh. Sehingga pemain yang paling siap, dia yang akan bermain," kata eks pelatih Dewa United itu.

 

Penulis: Taufiq Syarifudin

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.