Sukses

Pemadaman Listrik Bergilir, Dosen dan 2 Mahasiswi Terjebak Lift di Universitas Fajar Makassar

Mahasiswi yang terjebak lift di Unifa Makassar itu bahkan sempat pingsan karena panik.

Liputan6.com, Makassar - Seorang dosen dan dua mahasiswi terjebak lift di Universitas Fajar (Unifa), Kota Makassar, Sulawesi Selatan pada Jumat (3/11/2023) pagi. Lift tersebut tiba-tiba berhenti berfungsi sebelum sampai ke lantai yang dituju karena mati listrik. 

"Penyebabnya karena mati lampu. Mungkin Unifa tidak bayangkan kalau mati lampu jam 08.30 WITA, biasanya kan jam 09.00 WITA," kata Fachruddin Palapa, dosen Unifa yang sempat terjebak di dalam lift kampus, Jumat (3/11/2023). 

Fachruddin menceritakan kejadian itu bermula kala dirinya serta sejumlah mahasiswa dan mahasiswi menggunakan lift untuk naik ke lantai 4 gedung utama Universitas Fajar. Dua pengguna lift lainnya lalu turun di lantai 3. 

"Tadi kita berlima, jadi ada dua orang turun di lantai 3. Kita lanjut ke lantai 4. Pas mau sampai di lantai 4, mati listrik, jadi kita tidak tau sampai dimana lift," jelasnya. 

Kala itu, dirinya dan dua mahasiswi yang bersamanya sempat panik kala mereka terjebak lift. Bahkan salah satu mahasiswi sempat pingsan karena panik terjebak lift. 

"Ada satu mahasiswa yang pingsan, mungkin panik. Dan memang agak pengap di dalam, udara yang masuk sedikit sekali," ucapnya. 

Fachruddin mengaku bahwa dirinya langsung menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran Kota Makassar untuk mendapatkan pertolongan. Fachruddin mengaku terjebak lift dari pukul 08.30 WITA hingga 09.14 WITA. 

"Kita sempat telepon Damkar dan Alhamdulillah cepat responsnya," akunya. 

Sementara itu Kadis Damkar Kota Makassar, Hasanuddin membenarkan ihwal dosen dan mahasiswi yang terjebak lift tersebut. Saat menerima laporan sejumlah petugas pemadam kebakaran langsung ke lokasi kejadian. 

"Kita terjunkan 5 personel Rescue Pleton 3. Kita terima laporan langsung ke lokasi dan menyelamatkan korban yang terjebak," ucapnya. 

 

Simaklah video pilihan berikut ini:

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.