Sukses

Gandeng Stikes Mitra Keluarga dan Belitung Timur, Kalbe Jalankan Pilar Keberlanjutan Bersama

Salah satu upaya jalankan pilar keberlanjutan yang dilakukan Kalbe adalah mendukung upaya Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (Stikes) Mitra Keluarga melalui pemberian beasiswa kepada putra-putri Kabupaten Belitung Timur.

Liputan6.com, Bekasi - Perusahaan yang bergerak di bidang kesehatan, PT Kalbe Farma Tbk (Kalbe) menjalankan pilar keberlanjutan Bersama Sehatkan Bangsa. Salah satunya adalah turut mendukung upaya Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (Stikes) Mitra Keluarga melalui pemberian beasiswa kepada putra-putri Kabupaten Belitung Timur.

Kegiatan yang dilakukan Stikes Mitra Keluarga merupakan bagian dari penerapan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu tiga kewajiban yang terdapat dalam perguruan tinggi. Tiga kewajiban tersebut terdiri atas tiga poin, yaitu Pendidikan dan Pengajaran, Penelitian dan Pengembangan, dan Pengabdian Kepada Masyarakat.

“Dukungan kegiatan ini juga merupakan salah satu jawaban dalam upaya bersama untuk mendukung ketersediaan tenaga kesehatan yang nantinya menjadi bagian dalam upaya menyehatkan kehidupan bangsa. Ini merupakan bentuk kerja sama ABG, yaitu antara akademisi, bisnis dan government atau pemerintah,” ujar Kalbe Corporate Sustainability Assistant Manager, Chondro Rini melalui siaran pers, Rabu (31/5/2023).

Bupati Belitung Timur (Beltim) Burhanudin belum lama ini melakukan kunjungan kerja ke Stikes Mitra Keluarga, Bekasi Timur. Tujuan kunjungan Burhanudin adalah menjajaki peluang pengembangan sumber daya manusia Beltim.

“Stikes Mitra Keluarga memberikan peluang dan kesempatan kepada putra-putri kami dengan program beasiswa. Program itu diberikan kepada anak-anak berprestasi dengan keterbatasan ekonomi. Peluang ini kami sambut dengan baik. Kami berharap bisa terikat dalam nota kesepahaman MoU agar bisa mengembangkan kerja sama,” kata Burhanudin.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Perguruan Tinggi

Di Beltim, kata Burhanudin, tidak ada perguruan tinggi. Setelah lulus SMA, para siswa melanjutkan ke perguruan tinggi yang berada di Pulau Sumatera, Kalimantan, dan Jawa.

“Bagi siswa berprestasi namun terkendala ekonomi kini bisa juga melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi dengan program beasiswa dari Stikes Mitra Keluarga,” jelas dia.

Selain pengembangan kualitas SDM, Burhanudin juga berharap ada program kesehatan di Beltim. Dalam kesempatan itu, Rektor Stikes Mitra Keluarga, Susi Hartati, menyambut baik kunjungan Bupati Beltim, Burhanudin.

“Tujuan Kabupaten Beltim sangat mulia. Mereka ingin meningkatkan kualitas SDM di daerah, khususnya di bidang kesehatan. Sebelum Beltim, kami juga bekerja sama dengan Sambas, Kalimantan Barat. Setelah siswa-siswi lolos seleksi, mereka bisa mengikuti program beasiswa di Stikes Mitra Keluarga,” jelas Dr Susi yang juga didampingi Wakil Rektor Stikes Mitra Keluarga, Elisabeth Setyodewi.

Dr Susi menjelaskan, Stikes Mitra Keluarga menjadi perguruan tinggi pada 2014. Sebelumnya, berawal dari akademi perawat. Kini, program studi (prodi) Stikes Mitra Keluarga, antara lain prodi S1 Perawat, S1 Gizi, serta S1 Farmasi. “Salah satu keuntungan mengikuti program beasiswa Stikes Mitra Keluarga adalah bisa langsung bekerja di perusahaan kami,” papar Dr Susi. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.