Sukses

Detik-Detik Minibus Pecah Ban dan Terguling di Tol Cipularang, 2 Meninggal

kecelakaan tunggal terjadi di ruas Jalan Tol Cipularang pada Minggu (25/7/2021), tepatnya di wilayah Sukatani, Kabupaten Purwakarta, sekitar pukul 13.00 WIB.

Liputan6.com, Bandung - Satuan Lalu Lintas Polres Purwakarta, Jawa Barat, menangani kasus kecelakaan tunggal minibus Xenia berpelat nomor T 1396 BD di Jalan Tol Cipularang KM 68 yang menyebabkan dua orang meninggal dunia. Selain itu, dilaporkan dalam kecelakaan ini enam orang penumpang mengalami luka-luka.

Kanit PJR Tol Cipularang Iptu Herdiyanto mengatakan, kecelakaan tunggal terjadi di ruas Jalan Tol Cipularang pada Minggu (25/7/2021), tepatnya di wilayah Sukatani, Kabupaten Purwakarta, sekitar pukul 13.00 WIB. Minibus tersebut menabrak pembatas jalan dan terguling.

"Dua orang meninggal dunia di lokasi kejadian. Sebanyak enam orang luka ringan," kata Herdianto.

Herdi anto mengungkapkan, penyebab kecelakaan tunggal ketika Xenia sarat penumpang ini melaju dari arah Jakarta menuju Bandung. Namun setiba di lokasi kejadian, salah satu ban mengalami pecah ban sehingga mobil oleng kemudian menabrak pembatas jalan.

"Dugaan awal diperkirakan pecah ban sebelah depan kanan. Kemudian mobil oleng dan menabrak pembatas," ujarnya.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Evakuasi Korban

Ke-8 korban akibat kecelakaan lalu lintas ini sudah dievakuasi ke RSUD Bayu Asih, Purwakarta. Adapun korban meninggal dunia yang sudah teridentifikasi berinsial NH, wanita berusia 60 tahun. Korban kedua yakni sMA, balita laki-laki berusia 4 tahun.

Kedua korban meninggal dunia merupakan warga Talagasari, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.

Petugas layanan jalan tol dan Kepolisian yang tiba di lokasi, langsung melakukan evakuasi terhadap para korban serta minibus Xenia yang berada dalam keadaan terbalik.

"Untuk kendaraan cuma satu dan masih dalam penanganan. Penumpang jumlah delapan, yang mengalami luka masih dalam penanganan rumah sakit," kata Herdianto.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.