Sukses

Gejala yang Dialami Bupati Tegal Sebelum Dinyatakan Positif Covid-19

Liputan6.com, Tegal - Bupati Tegal, Jawa Tengah, Umi Azizah dikabarkan terkonfirmasi positif COVID-19 sehingga saat ini harus mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soeselo Slawi, Selasa.

Berdasar informasi dari Humas Pemkab Tegalsiaran, bupati meski kondisi klinisnya secara umum baik, namun dirinya menghendaki dirawat di RSUD dr Soeselo Slawi untuk mengurangi risiko penularan Covid-19.

 

Mengutip Antara, dari informasi yang diterima dari Humas Pemkab Tegal yang menghubungi melalui anggota keluarga yang mendampingi, Bupati Umi Azizah mengatakan sejak Rabu (26/5) malam dirinya merasa kurang sehat badan.

Pada saat itu pula, Bupati Tegal Umi Azizah berinisiatif mengisolasi diri di rumah dinas bupati untuk menghindari kontak dengan orang lain.

Namun, setelah merasakan nafsu makannya ikut terganggu maka dirinya minta petugas medis RSUD dr Soeselo melakukan pengetesan COVID-19 pada Minggu (30/5/2021).

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Simak Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Kondisi Bupati Tegal di RS

Dari hasil tes tersebut, Umi Azizah dinyatakan positif terkonfirmasi positif COVID-19 sehingga dirinya minta dirawat di rumah sakit untuk menghindari risiko penularan, disamping fokus meningkatkan imun tubuh dan istirahat.

"Akan tetapi, kini alhamdulillah, kondisinya sekarang sudah lebih baik. Mohon doanya saja," katanya.

Sekretaris Daerah Kabupaten Tegal Widodo Joko Mulyono saat ditemui di RSUD dr Soeselo Slawi, memastikan jika kondisi umum dan klinis Bupati Tegal sudah baik.

"Hasil pemeriksaan secara umum kondisinya baik, klinisnya juga baik, tidak ada gejala berarti. Namun beliau tetap menjalani perawatan di rumah sakit agar bisa rehat sementara waktu ini di bawah pengawasan tim medis," katanya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.