Sukses

Ambulans Diduga Bawa PDP Covid-19 Tabrak Kios Warga

Sebuah ambulans yang diduga membawa warga berstatus PDP Corona Covid-19 tiba-tiba menabrak kios milik seorang warga, apa yang sebenarnya terjadi? Simak beritanya:

Liputan6.com, Aceh - Ambulans yang diduga membawa seorang warga berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) Corona Covid-19 menabrak kios warga di Kecamatan Lhoksukon, Aceh Utara, Kamis (23/04/2020). Laporan kepolisian menyebutkan bahwa sopir sedang mengantuk sehingga kehilangan kendali pada saat kejadian.

Kapolsek Lhoksukon, Iptu Yussyah Riyando, mengatakan bahwa ambulans tersebut berangkat dari RSUD Aceh Tamiang dengan tujuan RSUD dr Zainoel Abidin di Banda Aceh. Mobil tersebut dikendarai sopir bernama Zulkarnain (33) didampingi seorang perawat, yang sedang membawa PDP berinisial NR (22), warga Kecamatan Bandar Pusaka, kabupaten tersebut.

"Ketika melintas di perbatasan antara Desa Bintang Hu dan Nga LT Kecamatan Lhoksukon, Aceh Utara, sopir mengantuk dan hilang kendali serta terkejut ketika mobil L300 yang berlawanan arah sehingga sopir mobil ambulans langsung membanting setir ke kiri dan menabrak kios," jelas Yussyah, dalam keterangan diterima Liputan6.com, Kamis malam.

Warga yang melihat kejadian, langsung menolong dan beberapa saat kemudian pasien langsung dijemput ambulans serta diisolasi di Rumah Sakit Cut Meutia, Lhokseumawe. Tim Corona Covid-19 dari rumah sakit tersebut sudah melakukan disinfeksi terhadap warga yang menolong pada saat kejadian, termasuk sterilisasi lokasi kejadian.

"Hasil dari pemeriksaan belum dipastikan bahwa korban tersebut terjangkit virus corona," pungkas Yussyah.

Sebagai informasi, di laman resmi Pemerintah Aceh disebutkan bahwa jumlah orang dalam pemantauan di provinsi itu saat ini berada di angka 1729, dengan rincian 277 masih dalam proses pemantauan, 1452 selesai pemantauan. PDP berjumlah 73, dengan rincian 7 dirawat, 65 dinyatakan sehat dan diperbolehkan pulang, 1 meninggal.

Sementara itu, pasien yang dinyatakan positif terpapar Corona Covid-19 tersebut berjumlah 7 orang. Rinciannya, 2 orang dirawat di rumah sakit, 4 sembuh, dan 1 orang meninggal.

Simak juga video pilihan berikut ini:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.