Sukses

Vokalis Jamrud Daftar Sebagai Bakal Calon Bupati Pandeglang

Saat mendaftar lebih dari 1.000 simpatisan vokalis Jamrud, Krisyanto ikut mengantar ke KPU Pandeglang.

Liputan6.com, Pandeglang - Vokalis grup band Jamrud, Krisyanto, resmi mendaftarkan dirinya sebagai bakal calon Bupati Pandeglang pada pilkada serentak yang akan digelar pada 23 September 2020 mendatang. Dia mendaftarkan diri melalui jalur perseorangan ke KPU Pandeglang dengan membawa lebih dari 74 ribu fotokopi KTP sebagai persyaratan.

Krisyanto yang berpasangan dengan Hendra Pranova membawa syarat dukungan berupa formulir model B1-KWK yang dilampirkan dengan fotokopi KTP itu menggunakan puluhan kotak putih berukuran besar.

"Dari hampir satu juta jumlah DPT, syaratnya 7,5 persen dukungan, kita menyebar di 35 kecamatan. 74 ribuan (fotokopi) yang kita serahkan, sudah melebihi target," kata Krisyanto yang ditemui di KPU Pandeglang, Banten, Rabu 19 Februari 2020.

Ditempat yang sama, Hendra Pranova menyebutkan setidaknya ada 1.200 pendukungnya yang ikut mengantar dirinya dan sang vokalis Jamrud, Krisyanto ke KPU Pandeglang untuk mendaftarkan diri. Massa itu terdiri dari berbagai elemen, seperti nelayan, tani, musisi, seniman hingga perguruan silat.

"Hadir seribu orang kesini, partisipasi mereka aja, ada petani, nelayan, dan lain-lain mendukung. Mereka datang perwkilannya aja, ada seribu lebih. (Kita) Memberanikan diri karena kegelisahan yang harus bener-bener di reformasi birokrasinya," kata Hendra Pranova, ditempat yang sama.

Untuk diketahui, Krisyanto yang merupakan vokalis band rock kenamaan tanah air ini lahir di Kecamatan Carita, Kabupaten Pandeglang. Ayahnya adalah seoran pensiunan TNI yang pernah menjabat sebagai Danramil Cibaliung sementara ibunya adalah seorang ibu rumah tangga.

Kedua orang tua vokalis Jamrud hingga kini masih tinggal di Carita. Sementara Hendra Pranova adalah guru seni di Ponpes Kaduronyok, selain itu Hendra juga dikenal sebagai petani madu hutan. 

Saksikan video pilihan berikut:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.