Sukses

Sambangi Sentra Jenang Dodol, Gus Ipul Janji Perhatikan Usaha Kecil

Calon Gubernur Jawa Timur nomor urut dua Saifullah Yusuf atau Gus Ipul mengunjungi sentra perajin jenang dodol Teguh Rahardjo.

Liputan6.com, Ponorogo - Calon Gubernur Jawa Timur nomor urut dua Saifullah Yusuf atau Gus Ipul mengunjungi sentra perajin jenang dodol Teguh Rahardjo di Jalan Wibisono, Kelurahan Kepatihan, Ponorogo, Jawa Timur.

Di sentra perajin jenang dodol, Gus Ipul melihat langsung kegiatan pembuatan jenang, mulai dari proses merebus bahan, mengaduk hingga mengemas.

Kepada para perajin, Gus Ipul mengungkapkan komitmennya terhadap perajin Usaha Kecil Mikro dan Menengah (UMKM) bila kelak terpilih menjadi Gubernur Jawa Timur.

Menurutnya, bukan hanya kepada sektor usahanya, namun juga kesejahteraan para perajin. Gus Ipul juga akan memperhatikan jaminan kesehatan dan sosial bagi pekerja di UMKM.

"Jumlah tenaga kerja di UMKM ini sangat besar. Sehingga, harus ada jaminan kesehatan yang jelas," ujar Gus Ipul seperti dikutip dari Antara, Selasa (24/4/2018).

Dia menginginkan para perajin ikut terdaftar sebagai peserta program Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) kesehatan maupun ketenagakerjaan.

Untuk memastikan hal tersebut, Gus Ipul bahkan akan menyiapkan program bantuan pembayaran premi kepada para pengelola UMKM.

"Pemerintah mungkin bisa menanggung sebagian beban premi jaminan kesehatan. Sehingga, pelaku UMKM bisa menyisihkan sebagian uangnya untuk biaya yang lain di antaranya ke sektor pendidikan anak-anaknya," ucap Gus Ipul yang berpasangan dengan Calon Wakil Gubernur Jawa Timur Puti Guntur Soekarno.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Makanan dan Minuman Sumbang PDRB

Gus Ipul menyebut, industri makanan dan minuman menyumbang mayoritas persen Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Jawa Timur.

Pada beberapa tahun terakhir ini, kata dia, sekitar 30,44 persen industri pengolahan di Jatim berasal dari sektor makanan dan minuman.

"Bukan hanya itu, potensi UMKM juga bisa dilihat dari penyerapan tenaga kerja. Yang mana sektor UMKM sukses menyerap 97 persen tenaga kerja di Jawa Timur," jelas Gus Ipul.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.