Sukses

Faktor Ini Bikin Elektabilitas Agus-Sylvi Meningkat

Agus memiliki ketegasan dari latar belakang militer namun tetap santun. Itu jawaban persoalan sebagian warga Jakarta yang mengkritik Ahok.

Liputan6.com, Jakarta - Pengamat politik dari Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Ubaidillah Badrun mengatakan elektabilitas pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni tinggi lantaran bisa merespons keinginan warga Jakarta.

"Agus ini mampu menangkap isu yang diingini publik. Keinginan warga DKI diterima dengan baik. Misal, fokus tangani orang miskin di Jakarta, Ahok enggak bicara itu," ungkap pria yang karib disapa Ubed ini di Restoran Pulau Dua Jakarta, Senin 14 November 2016.

Ia pun mengingat salah satu pernyataan Agus yang akan memberikan bantuan kepada masing-masing warga miskin di Jakarta sekitar Rp 400 ribu. Ubed menambahkan ada sekitar 384 ribu warga Jakarta yang tergolong kurang mampu.

"Bagi pemilih menengah ke bawah itu sesuatu yang menjanjikan dan rasional. Di saat yang sama, Agus beri solusi modal Rp 50 juta bagi usaha menengah ke bawah untuk merubah wajah kemiskinan di DKI. Itu mendongkrak elektabilitas Agus," papar dia.

Badrun menilai pasangan Agus dan Sylvi pun merupakan kombinasi yang cukup ideal. Mereka berasal dari etnis Jawa dan bahkan Sylvi adalah orang Betawi.

"Agus dipilih Betawi karena secara etnis orang Jawa, pemilih Jakarta mayoritas Jawa. Betawi ada di Sylvi, yang lain enggak ada asli Betawi. Karena etnisitas cukup memberi pengaruh terhadap Agus dan Sylvi," ujarnya.

Alasan lain, kata Ubed, adalah karakteristik dari Agus. Menurutnya, Agus memiliki ketegasan dari latar belakang militer namun tetap santun. Ia menganggap itu sebagai jawaban dari persoalan sebagian warga Jakarta yang mengkritik Ahok yang dinilai tegas namun kurang santun.

"Naiknya Agus adalah performa personal. Jadi personal Agus dia memadukan karakter tegas dan santun. Itu kan jawaban dari kritik Ahok, Ahok tegas tapi tak santun. Nah ini beberapa faktor elektabilitas Agus lompat lampaui Ahok dan Anies," tandas Ubed.

Sebelumnya, Lembaga Konsultan Politik Indonesia (LKPI) merilis hasil surveinya. Dan berdasarkan hasil survei, elektabilitas Agus-Sylvi mencapai 27,6 persen; Anies-Sandi sebesar 25,9 persen; Ahok-Djarot adalah 24,6 persen. Sementara yang tidak menjawab atau rahasia sebanyak 21,9 persen. Survei tersebut margin of error-nya kurang lebih 2,8 persen.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Pilkada DKI 2017 akan berlangsung pada Februari 2017 diikuti tiga calon gubernur Agus Yudhoyono, Anies Baswedan, dan Basuki T. Purnama
    Pilkada DKI 2017 akan berlangsung pada Februari 2017 diikuti tiga calon gubernur Agus Yudhoyono, Anies Baswedan, dan Basuki T. Purnama

    Pilkada DKI 2017

  • Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, politikus yang kini menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta
    Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, politikus yang kini menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta

    Ahok

  • Agus Yudhoyono dan Sylviana Murni adalah pasangan calon nomor urut satu untuk Pilkada DKI Jakarta 2017
    Agus Yudhoyono dan Sylviana Murni adalah pasangan calon nomor urut satu untuk Pilkada DKI Jakarta 2017

    Agus Sylviana

  • Agus Yudhoyono merupakan anak sulung Susilo Bambang Yudhoyono, kini mencalonkan diri menjadi Gubernur DKI Jakarta
    Agus Yudhoyono merupakan anak sulung Susilo Bambang Yudhoyono, kini mencalonkan diri menjadi Gubernur DKI Jakarta

    Agus Yudhoyono

  • Sylviana Murni adalah seorang birokrat yang kini maju bersama Agus Yudhoyono sebagai pasangan calon kepala daerah DKI Jakarta
    Sylviana Murni adalah seorang birokrat yang kini maju bersama Agus Yudhoyono sebagai pasangan calon kepala daerah DKI Jakarta

    Sylviana Murni