Sukses

Sandiaga Uno Janjikan Para Santri Jadi Pengusaha

Ada pula warga yang bertanya apa keunggulan Sandiaga Uno dibanding dengan calon gubernur lainnya.

Liputan6.com, Jakarta - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menjanjikan warga dan para santri di Pesantren Nurul Jannah Islamy bakal dijadikan pengusaha. Selain itu, ia juga berencana membangun stadion sepakbola untuk Persija.

"Mohon maaf bapak, ibu, kiai, saya telat, saya melayat ayah sahabat saya, Erick Thohir, yang baru saja meninggal dunia. Ada rencana membangun stadion untuk Persija bersama sahabat saya, Erick," ujar Uno di Pesantren Nurul Jannah Islami, Kelurahan Pegadungan, Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat, Selasa (1/11/2016).

Tanya jawab pun berlangsung antara Sandiaga dengan masyarakat. Banyak yang mengeluhkan mahalnya harga sembako dan susahnya akses Kartu Jakarta Sehat (KJS) serta BPJS.

"Pengusaha Indonesia itu terutama yang ada di Jakarta, cuma 5 persen yang dari kalangan umat Islam. Jika nomor 3 terpilih nanti, Insya Allah akan banyak lahir pengusaha-pengusaha dari kalangan santri," jawab Uno.

"Santri bukan saja jadi guru Agama, tapi melahirkan pengusaha," lanjut Uno diringi tepuk tangan warga.

Ada pula warga yang bertanya apa keunggulan Sandiaga Uno dibanding dengan calon gubernur lainnya.

"Nomor 1 baik, tapi enggak berpengalaman. Nomor 2 baik, tapi enggak usah dipilih lagi. Nomor 3 baik dan berpengalaman. Maka, pilih nomor 3. Salam Bersama, pilih nomor 3," jelas Uno.

Selain memaparkan program, Sandiaga juga meminta agar warga memantau kecurangan pada saat pemilihan kepala daerah pada 15 Februari 2016. "Siap, nanti kita arahkan pada tim agar terus waspada," kata Sandiaga.

Sebelum meninggalkan pesantren tersebut, Uno kembali mengingatkan warga agar tak lupa memilih dirinya.

"Ingat saja nomor 3, dompet terisi, perut kenyang, kepala cerdas," ucap Sandiaga.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.