Sukses

Honda Klarifikasi Soal Karat, Netizen: Tidak Menjawab Permasalahan

Terkait viralnya motor Honda yang karatan menjadi trending topic di semua sosial media. Alhasil, banyak konsumen yang merasa bahwa unit yang mereka miliki tersebut tidak layak untuk dimiliki.

Liputan6.com, Jakarta - Terkait viralnya motor Honda yang karatan menjadi trending topic di semua sosial media. Alhasil, banyak konsumen yang merasa bahwa unit yang mereka miliki tersebut tidak layak untuk dimiliki.

Sebelumnya, hal ini juga banyak diduga karat yang ada pada rangka tersebut menyebabkan kejadian sasis skutik dari pabrikan dengan logo sayap tunggal tersebut patah.

Setelah kegaduhan tersebut, akun sosial media resmi milik Astra Honda Motor, Always Honda, mengunggah video klarifikasi di mana pada video tersebut berisikan informasi bahwa yang dimaksud oleh konsumen pada rangka motor bukan karat, tetapi itu adalah silica.

"Ini tuh namanya silica, bukan karat. Sekarang akan kita buktikan, bedanya silica bukan karat. pertama dibersihkan dulu supaya debu hilang, terus tunggu kering. Kalau sudah kering, dilap pakai tissue kering dan tidak ada nodanya. Kalau karat, begitu dilap pasti akan meninggalkan noda serbuk, dan ada noda serbuk," ucap klarifikasi Astra Honda Motor dalam unggahannya.

Selain itu, pada video tersebut mereka juga menjelaskan apa yang dimaksud dengan silica. Dalam penjelasannya, silica ini adalah sebuah lapisan yang digunakan untuk melapisi hasil pengelasan.

"Silica fungsinya melapisi hasil pengelasan dari oksidasi atau karat," jelas klarifikasi tersebut.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Netizen Tetap Geram dengan Klarifikasi yang Diberikan

Meski video tersebut telah diunggah secara resmi dan menjawab pertanyaan dari para konsumen, namun netizen tetap tidak bergeming bahwa kualitas dari sasis motor Honda tersebut menyedihkan.

Bahkan, pada komentar yang dilontarkan oleh netizen, meskipun yang dimaksud adalah silica, tetapi nanti lama kelamaan akan menyebabkan korosi pada sepeda motor.

"Saya sebagai tukang las tahu mana besi tipis sama besi tebal. Itu iya bukan karat, nanti kalau kena air bisa jadi karatan, lama-lama menjadi korosi dan patah," tulis salah satu akun di postingan tersebut.

"Klarifikasinya masih tidak menjawab min," keluh pengguna sosmed lainnya.

"Ya itu bukan karat, tapi lapisan itu berpotensi terkelupas dan terbuka, alhasil metal atau besi rangka terbuka. Dengan kebuka dari lapisan cat potensi karat terjadi. Surface preparation sebelum painting penting buat menghilangkan silica itu, jadi setelah dicat timbul efek silica lagi," tambah netizen lainnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.