Sukses

Rahasia Chery Berani Kasih Garansi Mesin 10 Tahun atau 1 Juta Km

PT Chery Sales Indonesia berani memberikan garansi mesin 10 tahun atau 1 juta km untuk konsumennya. Garansi tersebut diberikan untuk dua model perdananya saat ini, yaitu Tiggo 8 Pro dan Tiggo 7 Pro.

Liputan6.com, Wuhu - PT Chery Sales Indonesia berani memberikan garansi mesin 10 tahun atau 1 juta km untuk konsumennya. Garansi tersebut diberikan untuk dua model perdananya saat ini, yaitu Tiggo 8 Pro dan Tiggo 7 Pro. 

Saat berkunjung ke pusat research and development Chery di kantor pusat Chery Automobile. Co. Ltd di Wuhu, Provinsi Anhui, China. Liputan6.com berbincang-bincang dengan Gu Chuan Shan selaku Engine Power Leader Chery.

" Pada umumnya, kami melakukan pengujian pada mesin baru mencapai 100.000 jam dengan jarak tempuh 1 juta km. Kami memiliki sistem pengembangan yang kuat dan kapabilitas untuk menjamin ketahanan mesin tersebut," ungkap Gu Chuan Shan.

Chery merupakan perusahaan China pertama yang mengembangkan mesin, transmisi, dan juga teknologi sasis. " Kami sudah mengembangkan mesin lebih dari 20 tahun silam. Pada saat itu, setidaknya dibutuhkan waktu tiga hingga lima tahun. Seiring dengan berjalannya waktu, kapasitas kita semakin bertambah, sehingga hanya membutuhkan waktu dua tahun untuk mengembangkan mesin baru, " lanjut Gu Chuan Shan.

Chery merancang dan mengembangkan mesin untuk pasar China dan juga global. China sendiri memiliki standar tinggi soal regulasi untuk emisi. Jika sudah memenuhi standar emisi di China, maka tidak sulit untuk beradaptasi untuk negara lain. 

Menurut Gu Chuan Shan, Chery memiliki banyak pengalaman soal pengembangan mesin. "Mesin buatan Chery sudah diakui dan mendapatkan penghargaan nomor 1 sebagai 'China Top 10 Engine' sebanyak sembilan kali, "pungkas Gu Chuan Shan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Melihat Langsung Kecanggihan Pabrik Mobil Chery International di Cina

PT Chery Sales Indonesia (PT CSI) dan Chery International mengundang jurnalis dari Indonesia untuk mengunjungi R&D dan pabrik mobil Chery di kantor pusat Chery Automobile. Co. Ltd di Wuhu, Provinsi Anhui, China.

Pabrik utama Chery yang pertama dan terbesar ini terhubung langsung dengan bengkel perakitan Chery. Lini produksinya canggih dan dilengkapi dengan robot.

Semua proses dari stamping, welding, general assembly, painting, hingga pemasangan interior dilakukan di sini. Chery International mengklaim tingkat kepresisian tinggi berkat Quality Control yang mengecek menggunakan kamera dari berbagai arah. 

Pabrik ini sudah mengadopsi sistem smart digital technology dan produksi ramah lingkungan, pabrik Chery International beroperasi secara cerdas dan menghubungkan pabrik kepada area demonstrasi (crash test) dengan standar ramah lingkungan.

Pabrik Chery memiliki kapasitas produksi tahunan yang mencapai 500.000 unit, sehingga disebut sebagai "Chery's Future Factory". Pabrik ini memproduksi TIGGO 8 berplatform T1X generasi terbaru 

“Di Wuhu, terdapat banyak pabrik besar yang saling terhubung dengan Chery, dan Chery juga telah membangun fasilitas untuk powertrain hybrid, suku cadang inti, dan logistik CKD internasional yang sesuai dengan kapasitas tertentu,” terang Shawn Xu, Vice President Chery International.

Pabrik Chery telah sepenuhnya mengembangkan proses manufaktur cerdasnya dalam beberapa aspek, termasuk efisiensi tingkat tinggi, automasi, transparan, dan produksi secara digital.

Sementara itu, pabrik ini menerapkan berbagai strategi baru untuk menekan biaya operasional dan CPI (Capability Process Index) tinggi, sehingga dapat unggul di berbagai sektor.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.