Sukses

Motor Sport BMW Kembaran TVS Apache RR 310 Mulai Menampakkan Diri

Menurut informasi yang beredar, BMW G 310 RR siap diluncurkan pada 15 Juli 2022. Meski baru tahap pengenalan, situs web resmi perusahaan sudah membuka pemesanan.

Liputan6.com, Jakarta - Menurut informasi yang beredar, BMW G 310 RR siap diluncurkan pada 15 Juli 2022. Meski baru tahap pengenalan, situs web resmi perusahaan sudah membuka pemesanan.

Sedikit menilik ke belakang. BMW Motorrad telah menjalin kemitraan dengan TVS sejak 2015. Di tahun itu mereka melahirkan G 310 R, kemudian menyusul BMW G 310 GS. Kedua unit anyar itu diproduksi di pabrik TVS di India.

Lantas pada awal Desember 2017, raksasa manufaktur India mulai merancang produknya sendiri dengan mesin identik, yaitu Apache RR310. Bedanya model itu berjenis sport bike full fairing.

Setelah lima tahun kemitraan berjalan, BMW tampaknya menginginkan sportbike entry level. Sebetulnya ini bukan kabar yang benar-benar baru. Pasalnya The Bavarian pernah menampilkan motor konsep berbalut karbon yang mengusung nama G 310 RR. Saat itu ditampilkan pada acara BMW Motorrad Days di Jepang pada 2018.

Kembali ke tampilan gambar teaser awal BMW. Seperti yang diharapkan, siluet keseluruhan dari motor sport full-faired dari merek Jerman ini sangat mirip dengan sepupunya di India.

Meskipun ada beberapa variasi halus untuk membedakan kedua model tersebut. Paling mencolok tentu saja logo merek BMW yang menempel dan warna motorsport "M" yang sangat mirip dengan superbike 1000RR .

Meski sosok pada gambar belum utuh, dapat dilihat motor sport ini punya desain yang sporty. Tarikan garis bodi dari depan hingga belakang masih serupa dengan sportbike TVS.

Pada gambar lain memperlihatkan livery tricolor dengan kelir merah dan biru di atas dasar putih khas BMW. Fairing samping menampilkan grafis keren dengan kata 'Race' yang tertulis di belakang namanya.

Sorotan visual lainnya yang terlihat menonjol adalah jok split-style dengan bagian ekor yang terangkat. Visor yang ditampilkan pada motor sport turunan Bavaria juga sedikit berbeda dari yang terlihat di Apache RR 310. Tampak pula kalau sportbike kecil dari BMW pakai mudguard atau sepatbor tambahan di belakang.

Dan penggunaan rem cakram depan konvensional, bukan tipe wavydisk seperti yang terlihat di Apache. Terlepas dari perbedaan desain, ukuran cakram mungkin tidak berubah dengan ukuran 300mm di depan dan 240mm di belakang.

Sementara velg alloy 5-spoke dengan warna hitam, rangka teralis merah spek balap, dan tabung knalpot samping yang gemuk masih sama. Tapi wujud lampu belakang sedikit berbeda dengan yang ditawarkan di Apache. Meski begitu tangki bahan bakar yang terlihat dalam gambar identik.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Fitur Lain dan Performa

Dari gambar lain terlihat kalau BMW mengusung panel instrumen digital yang diletakkan secara vertikal. Sama seperti kepunyaan RR 310, namun bedanya tampak pada tampilan grafis. Di lain sisi, G 310 RR tersedia warna lain yakni hitam dengan finishing matte.

Sorotan penting lainnya adalah penambahan suspensi USD (Up-Side-Down) depan yang dapat disesuaikan sepenuhnya. Kabar yang beredar, komponen pakai lansiran KYB dan itu sama dengan yang digunakan pada Apache RR310. Memiliki penyesuaian preload 15mm dan 20 set redaman.

Monoshock belakang juga dapat disetel sepenuhnya dengan 10 langkah penyetelan beban awal dan 20 set peredaman. Kekakuan dapat disesuaikan, sesuai kebutuhan trek untuk pengalaman balapan yang optimal.

Opsi peredam kejut itu tentu dapat membantu pengendara untuk menyetel sepeda motor dengan cara yang lebih ramah. Berdasarkan gaya berkendara dan medan, pengguna dapat menyesuaikan kekencangan dan fleksibilitas sistem suspensi.

Walau detail lain belum diungkapkan pabrikan, urusan dapur pacu tampak tetap mengambil basis dari produk yang sudah ada. Itu berarti ditenagai mesin 312ccc, satu silinder yang diletakkan terbalik dan berpendingin cairan.

Tenaga maksimal yang dihasilkan mencapai 34 PS pada 9.700 rpm dan torsi puncak 27,3 Nm pada 7.700 rpm. Performa puncak ini dapat diakses dengan mode berkendara Sport dan Track.

Dalam mode Urban and Rain, performa turun menjadi 25,8 PS dan 25 Nm. Mesin tersebut dikawinkan dengan gearbox 6-percepatan. Top speed yang dapat diraih sebesar 160 km/jam dan bisa mencapai 0-100 km/jam dalam 7,17 detik.

Sumber: Oto.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.