Toyota Raize 1.2 Tak Punya Opsi Dua Warna

Liputan6.com, Jakarta - Jajaran produk Toyota Raize kini semakin luas dengan kehadiran Raize 1.2. Model anyar ini tersedia dalam dua tipe, yakni 1.2 G M/T dan 1.2 G CVT.

"Untuk Raize tipe G 1.2 M/T harganya Rp 202 jutaan dan 1.2 G CVT Rp 215 jutaan," terang Marketing Director PT Toyota Astra Motor Anton Jimmy Suwandi secara virtual, Kamis (17/6/2021).

Berdasarkan situs resmi Toyota Indonesia, Raize 1.2 menggunakan mesin WA-VE, 3 Cylinder In-line, 12 Valve DOHC with Dual VVT-i. Mesin berkubikasi 1.198cc itu memiliki Compression Rate 12,8 : 1 dengan daya 88 ps @6.000 rpm dan torsi 11,5 kgm @4.500 rpm.

Untuk dimensi sendiri, Toyota Raize 1.2 memiliki panjang 4.030mm, lebar 1.710mm, dan tinggi 1.635mm, dengan wheelbase 2.525mm.

Anton menegaskan, tidak ada perbedaan signifikan antara spesifikasi Raize 1.2 dengan Raize 1.0 Turbo.

"Untuk Raize 1.2 tidak memiliki opsi two tone color, selain itu relatif sama," katanya.

Ternyata, ukuran pelek Raize 1.2 dan 1.0 Turbo juga berbeda. Jika tipe 1.0 Turbo menggunakan pelek 17 inci, tipe 1.2 mengadopsi pelek 16 inci.

Dengan kehadiran model anyar ini, line up Raize di Indonesia semakin banyak. Setidaknya Toyota Raize kini memiliki enam varian, di antaranya 1.0 Turbo GR Sport CVT TSS, 1.0 Turbo GR Sport CVT, 1.0 Turbo G CVT, 1.0 Turbo G M/T, 1.2 G CVT, dan 1.2 G M/T.

Memacu Adrenalin Bersama Toyota GR Supra di Sirkuit Sentul

2 dari 3 halaman

Penjualan Toyota Raize

Sekadar informasi, sejak diluncurkan hingga 14 Juni 2021, total surat pemesanan kendaraan (SPK) Toyota Raize mencapai 6.179 unit.

Tipe 1.0T GR Sport CVT menjadi kontributor terbesar dengan 57,4 persen, disusul tipe 1.0T GR Sport CVT TSS sebesar 25,7 persen. Kedua tipe ini menjadikan model GR Sport memiliki komposisi terbesar yaitu 83,1 persen.

Toyota pun menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi akibat antusiasme yang sangat besar ini sehingga mengakibatkan inden yang cukup panjang di model tertentu, terutama untuk model 1.0T GR Sport TSS CVT.

“Inden yang cukup panjang ini disebabkan permintaan yang lebih besar secara total dari rencana awal Toyota karena antusiasme masyarakat yang sangat besar terhadap produk Raize, khususnya untuk model GR Sport, yang mengakibatkan inden menjadi lebih lama dibandingkan dengan model non GR Sport lainnya,"

"Saat ini kami terus melakukan komunikasi intensif dengan manufacturing dan dealer agar pelanggan bisa segera berkendara dengan Toyota Raize termasuk dengan menambahkan alokasi produksi di beberapa bulan ke depan,” tutup Anton.

3 dari 3 halaman