Sukses

Sudah Langka, Harga Toyota MR2 Spyder Bekas Masih Tinggi

Liputan6.com, Jakarta - Salah satu mobil sport Jepang, Toyota MR2 Spyder masih cukup diminati pecinta otomotif Tanah Air. Namun, mobil bekas atau mobkas untuk model ini tergolong langka di situs jual-beli online.

Bahkan, di situs Otosia.com, ada beberapa yang menjual Toyota MR2 Spyder rilisan 2002.

Mengingat mobil ini cukup jarang, harga Toyota MR2 Spyder ini jadi tinggi, dan tidak ada yang dibanderol di bawah Rp 500 juta. Bahkan, salah satu model berkelir kuning dan merah, harganya tembus Rp 550 juta. Sedangkan paling murah, ada penjual yang membanderol Toyota MR2 Spyder dengan harga Rp 545 juta.

Untuk diketahui, Toyota MR2 Spyder dipersenjatai mesin berkode 1ZZ-FED berkapasitas 1.794 cc inline-four. Seperti pendahulunya, mesin ini menggunakan camshafts ganda 16 kjatup. Tenaga dikirimkan melalui transmisi VVT-i, yang diperkenalkan pada MR2 pada 1998.

Dengan unit tersebut, mobil ini mampu mengembuskan daya hingga 138 Tk. Tenaganya memang turun dari generasi sebelumnya, namun berkat bobot tubuh yang lebih ringan, mobil ini masih mampu bergerak cepat.

Toyota MR2 Spyder mampu berakselarasi dari 0 hingga 100 km/jam hanya dalam waktu 6,8 detik sampai 8,7 detik, tergantung transmisi yang digunakan.

Simak Video Pilihan Berikut Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Mobil Sport Toyota Berlogo Porsche Terbakar di Tol Slipi, Apa Penyebabnya?

Sebuah mobil Toyota MR 2 Spyder bernomor polisi F 4 RAH berwarna kuning terbakar di Jalan Tol Dalam Kota KM 12 Slipi arah Grogol, Minggu (20/5/2018), siang.

Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Barat, menerima laporan sekitar pukul 11.10 WIB. 

Tak butuh waktu lama untuk memadamkan api yang menghanguskan separuh badan mobil modifikasi yang diberi emblem Porsche tersebut. Dua unit mobil pemadam kebakaran (damkar) dikerahkan.

Penyebab terbakarnya mobil yang dikendarai seorang mahasiswa asal Bengkulu ini diduga karena percikan api dari mesin belakang.

"Kata pemilik kendaraannya, sumber api berasal dari mesin belakang," kata Deden selaku Danton Damkar Sudin PKP Tamansari, Jakarta Barat, saat dihubungi, Minggu (20/5/2018).

Ia memastikan tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut karena pengemudi langsung keluar dari mobil setelah melihat percikan api.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.