Sukses

Progres Pembangunan Tahap Awal Synthesis Huis

Dalam waktu dekat, pembangunan kawasan residensial Synthesis Huis tahap awal dipastikan segera rampung dan akan dilakukan serah terima unit pada pertengahan tahun 2023.

Liputan6.com, Jakarta Pengembang perumahan di Cijantung Jakarta Timur, Synthesis Huis terus melengkapi pembangunan infrastruktur  seiring dengan target serah terima rumah pada pertengahan tahun 2023.

Didampingi Managing Director Synthesis Huis Aldo Daniel ketika di lokasi proyek Synthesis Huis, Managing Director Synthesis Huis Aldo Daniel menunjuk beberapa bangunan rumah yang sudah menuntaskan pembangunan atap sehingga diharapkan seluruhnya dapat diserahterimakan pada pertengahan tahun ini.

Tak hanya itu, infrastruktur akses jalan lingkungannya pun menjadi perhatian khusus pihak developer pada proses penyelesaian pembangunan  mulai dari jalan utama (boulevard), listrik, air bersih, hingga jaringan serat optik. Momentum tersebut sekaligus menjadi bukti nyata dan komitmen Synthesis Huis dalam membangun suatu kawasan hunian.

Dengan rampungnya pembangunan unit hunian tahap awal ini, pihak developer optimis penjualan unit dapat terdongkrak sesuai target. Begitu pula dengan keunggulan konsep serta fasilitas yang ditawarkan, Synthesis Huis diharapkan akan menjadi ikon kawasan hunian terbaik di wilayah Jakarta Timur.

Sesuai konsep hunian ramah lingkungan, ungkap Aldo, di sepanjang kanan-kiri jalan akan ditanami pohon jenis beringin (ficus benjamina), tabebuya (tabebuia), karet hias (ficus elastica), dan flamboyan (delonix regia). Aldo mengatakan dengan harga unit rata-rata Rp1,8 hingga Rp2 miliar maka fasilitas hunian benar-benar akan diperhatikan termasuk infrastruktur sehingga saat ditempati, pembeli merasa puas. 

Bekerja sama dengan Sudin Pertamanan Jakarta Timur juga akan membangun taman sepeda (bike park) dengan kontur naik turun lengkap dengan lapangan tenis dan mini basket (three on three basket) di atas lahan 2.000 meter persegi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.